Bahas Enggano, Tim Kemenko Polhukam Temui Pemkab

Bahas Enggano, Tim Kemenko Polhukam Temui Pemkab

  • Sentil Pulau Mega, Pastikan Perbatasan Aman
ARGA MAKMUR RU - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara (BU) menerima kunjungan dari Tim Kementrian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) Republik Indonesia (RI) yang melakukan kunjungan kerja dari tanggal 10 sampai 15 Agustus mendatang. Kunjungan ini dalam rangka pemantauan lapangan terkait implementasi kebijakan Pulau Pulau Kecil Terluar (PPKT) di Kabupaten BU yakni Pulau Enggano dan sekaligus akan merumuskan rencana pembangunan mendatang. Rombongan Kemenko Polhukam RI diwakili Asisten Deputi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan, Brigjen TNI Yasid Sulistya, S.Sos, M.Si dan Kabid Tata Ruang Pertahanan, Kolonel Infantri Sugeng Hartono, SE, MM, disambut oleh Wabup BU, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap, Dandim 0423 BU, Letkol Inf Agung Pramudyo Saksono, S.Sos dan jajaran kepala OPD di lingkup Pemkab BU. \"Selama 5 hari ke depan, kita akan fokus di Kepulauan Enggano sebagai salah satu kepulauan terluar di Indonesia yang berpenghuni dan memiliki potensi untuk dikembangkan,\" jelas Brigjen TNI Yasid. Dikatakannya, Indonesia mempunyai setidaknya 69 pulau terluar yang tidak berpenghuni dan 42 pulau yang berpenghuni, Kabupaten BU memiliki 2 jenis kepulauan tersebut yakni Pulau Enggano merupakan pulau terluar yang berpenghuni dan Pulau Mega merupakan pulau yang tidak berpenghuni. Sesuai dengan arahan pusat, Pulau Enggano memiliki peran strategis sehingga ditetapkan sebagai kawasan strategis nasional tertentu dan pembangunan akan dipusatkan di 3 sektor yakni kedaulatan, kesejahteraan dan lingkungan hidup. \"Kita berpedoman pada hal tersebut dan memastikan pembangunan di Pulau Enggano dapat berjalan sesuai target,\" imbuhnya.
  • Pastikan Perbatasan Aman
DISELA kunjungan kerja Kementrian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI ke Kabupaten Bengkulu Utara (BU), Senin (10/8) kemarin, tim juga memastikan wilayah perbatasan antar Negara dalam posisi aman. Hal ini dikarenakan Kepulauan Enggano secara langsung berbatasan dengan Negara India, walau perhitungan batas wilayahnya belum selesai namun dipastikan tidak akan ditemukan masalah. \"Kita pastikan tidak terjadi permasalahan terkait batas wilayah dengan negara lain dan sejauh ini aman,\" jelas Asisten Deputi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan, Brigjen TNI Yasid Sulistyo, S.Sos, M.Si. Ia juga menyampaikan, adanya kunjungan ini diharapkan ada kesepakatan dan pemecahan masalah sehingga Pulau Enggano tetap mendapatkan pembangunan yang merata untuk bisa meningkatkan perekonomian. \"Selain keamanan, kemungkinan pembangunan dibidang transportasi dan komunikasi juga ditingkatkan secara maksimal,\" tandasnya. (mae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: