Konfirmasi Positif Covid-19 Bertambah 3 Kasus
Reporter:
Redaksi|
Editor:
Redaksi|
Rabu 13-05-2020,12:01 WIB
- Rapit Tes di BU, 6 Reaktif, 110 Unreaktif
BENGKULU RU - Selasa (12/5) kemarin, konfirmasi positif Corona Virus Disease (Covid-19) di Provinsi Bengkulu bertambah 3 kasus sehingga total menjadi 40 kasus. Demikian disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, MM.
Menurutnya, 3 kasus itu terdiri dari 1 kasus di Kota Bengkulu, dan 2 kasus di Kabupaten Kaur. \"Untuk tambahan 1 kasus konfirmasi positif di Kota Bengkulu yakni seorang perempuan berusia 26 tahun dan merupakan klaster tenaga kesehatan.
Perempuan yang positif Covid-19 ini tengah menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Harapan dan Do\'a (RSHD) Kota Bengkulu,\" ungkap Jaduliwan.
Menurutnya, dengan tambahan ini juga menjadikan total 20 tenaga kesehatan dari berbagai RS di Provinsi Bengkulu, yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu bahkan telah memasukan kasus-kasus tenaga medis yang positif ini kedalam satu klaster penularan.
\"Sedangkan untuk tambahan 2 kasus baru di Kabupaten Kaur merupakan pasangan suami istri yakni laki-laki usia 58 tahun dan perempuan umur 56 tahun. Suaminya mengalami gejala klinis seperti batuk kering, sedangkan istrinya tidak sama sekali. Keduanya saat ini menjalani isolasi mandiri dirumahnya,\" terang Jaduliwan.
Lebih jauh dikatakannya, dalam kesempatan ini, pihaknya tetap menghimbau masyarakat untuk mengikuti intruksi dari pemerintah, sehingga bisa menekan angka penularan ataupun penyebaran Covid-19. \"Terlebih saat ini mayoritas kasus yang terjadi merupakan transmisi lokal. Jadi tentu saja kewaspadaan harus tetap ditingkatkan,\" tutupnya.
- 6 Orang Reaktif, 110 Unreaktif
SEMENTARA itu, Dari hasil pemeriksaan rapid tes yang dilaksanakan oleh Pemkab Bengkulu Utara (BU), Selasa (12/50 kemarin, ada penambahan 6 orang dengan hasil rapid tes reaktif. Sementara 110 orang lainnya, dinyatakan unreaktif dan 22 Tenaga Kesehatan (Nakes) yang tengah diisolasi di Wisma Karantina Kesehatan, juga Unreaktif.
Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kabupaten BU, Samsul Maarif, SKM, M.Kes dalam pers release menyampaikan, penambahan 6 orang reaktif dan yang bersangkutan diwajibkan untuk mengikuti karantina di selama 14 hari serta akan diambil sample swab untuk diuji lebihlanjut di BalitbangKes Palembang.
\"Dari pemeriksaan rapid tes yang kita lakukan hari ini memang ada penambahan, namun hasil reaktif ini bukan berarti sudah positif Covid-19, diperlukan pemeriksaan lebihlanjut dari tes swab,\" jelas Maarif.
Mengenai lokasi karantina, kata dia, yang bersangkutan bisa memilih untuk melakukan karantina di rumah masing-masing atau di Wisma Karantina Kesehatan yang sudah disediakan. Proses karantina ini wajib dilakukan oleh orang dengan hasil rapid tes reaktif. Selain itu, orang-orang yang pernah berinteraksi juga akan dilakukan rapid tes terutama keluarga yang bersangkutan.
\"Untuk lokasi karantina, kami kembalikan kepada yang bersangkutan, namun yang jelas selama 14 hari ini kami harap bisa benar-benar mematuhi anjuran pemerintah,\" tandasnya.
(tux/mae)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: