Jalan Tikus Dijaga 24 Jam

MUKOMUKO RU - Bupati Kabupaten Mukomuko, H Choirul Huda, SH memastikan, jalan alternatif atau jalan tikus yang menghubungkan Desa Sumber Makmur SP 8 Kecamatan Lubuk Pinang – Silaut Kabupaten Pesisir Selatan (Pesel), dijaga ketat selama 24 jam. Upaya ini untuk mengantisipasi bebasnya aktivitas masyarakat, baik yang akan keluar atau masuk ke daerah Mukomuko. “Jalan tikus yang menghubungkan Desa Sumber Makmur – Silaut, sudah dijaga ketat selama 24 jam oleh anggota TNI, kepolisian dan relawan. Bahkan petugas kesehatan, juga sudah stanby di lokasi perbatasan. Tidak hanya itu saja, warga setempat juga sukarela ikut serta melakukan penjagaan di jalan tikus itu,” tegas Choirul Huda, ketika dikonfirmasi kemarin. Diungkapkan Huda, selaku Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Mukomuko, untuk membantu petugas yang melakukan penjagaan jalan tikus tersebut, Pemkab Mukomuko telah memberikan Alat Pelindung Diri (APD), masker, sarung tangan, termasuk juga hand sanitizer. Sedangkan untuk bahan makanan bagi para petugas, juga diberikan. Tidak hanya itu, Huda juga akan mendirikan dapur umum di jalan tikus Desa Sumber Makmur. Tujuanya, dapur umum tersebut dapat dimanfaatkan bagi para petugas untuk memasak makan sahur maupun berbuka puasa. “Saya ingin petugas yang berjaga di jalan tikus dapat terjamin kebutuhan makannya, termasuk terjamin kesehatanya. Maka dari itu kebutuhan mereka kita penuhi,” jelasnya. Bupati berharap, daerah ini tetap menjadi daerah zona hijau. Untuk mempertahankan zona hijau, tentu butuh keterlibatan dan perana aktif dari semua pihak untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Sebab Kabupaten Mukomuko yang bergandengan langsung dengan wilayah Jambi maupun Sumatera Barat (Sumbar), kini menjadi daerah ancaman penyebaran Covid-19 pasca kedua wilayah itu ditetapkan sebagai daerah zona merah Covid-19. “Kedua wilayah tersebut sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) lantaran zona merah. Dan kami berharap, penjagaan di perbatasan lebih diperketat lagi supaya mata rantai penyebaran Covid-19 dapat diputus. Dan saya ingatkan kepada semua masyarakat supaya terus mentaati instruksi pemerintah selama pandemi Covid-19. Semoga saja wabah mematikan ini segera berlalu dari negeri ini,” pinta Huda.

Sumber: