Ada Kemungkinan Napi “Corona” Ditahan Lagi
ARGA MAKMUR RU - Narapidana yang menikmati pembebasan bersyarat (PB) lantaran terimbas kebijakan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) memutus rantai penyebaran Corona, berkemungkinan ditahan kembali. Pasalnya, selama menjalani PB setidaknya 63 orang narapidana wajib mengikuti physical distancing. Kepala Lapas Klas II B Arga Makmur, Luhur Pambudi, Amd.Ip,SH,MH mengatakan, seluruh narapidana PB wajib melaksanakan instruksi pemerintah, terkait dengan upaya memutus rantai penyebaran virus Corona dan mendukung instruksi tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). \"Karena itu wajib melaksanakan physical distancing. Tidak keluyuran. Karena peserta PB, akan menjadi obyek pengawasan dari lembagai terkait, salah satunya Balai Pemasyarakatan (Bapas),\" kata Luhur Pambudi, kemarin. Untuk itu, Luhur mewanti-wanti agar narapidana yang menjalani PB, betul-betul melaksanakan instruksi pemerintah. Karena tujuan dari PB ini adalah memutus rantai penyebaran Virus Corona. \"Kalau tidak melaksanakan instruksi, bisa kita panggil lagi dan ditahan kembali,\" pungkasnya. (bep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Selain Nostalgia, Alasan Lain Orang Dewasa Suka Kartun Ternyata Cukup Dalam dan Banyak yang Mengakuinya
- 2 Bisa Coba di Rumah, Ini 4 Cara Memutihkan Gigi Secara Alami
- 3 Bukan Makanan Hambar, Namun Pemula Bisa Mulai Konsumsi Makanan Sehat dengan Tips Berikut Ini
- 4 Ternyata Ini Kunci Simpel Agar Kamu Bisa Rajin Berolahraga, Auto Langsing Lebaran Nanti
- 5 Resep Kue Prol Tape Panggang Tanpa Mixer, Cocok untuk Teman Minum Teh
- 1 Selain Nostalgia, Alasan Lain Orang Dewasa Suka Kartun Ternyata Cukup Dalam dan Banyak yang Mengakuinya
- 2 Bisa Coba di Rumah, Ini 4 Cara Memutihkan Gigi Secara Alami
- 3 Bukan Makanan Hambar, Namun Pemula Bisa Mulai Konsumsi Makanan Sehat dengan Tips Berikut Ini
- 4 Ternyata Ini Kunci Simpel Agar Kamu Bisa Rajin Berolahraga, Auto Langsing Lebaran Nanti
- 5 Resep Kue Prol Tape Panggang Tanpa Mixer, Cocok untuk Teman Minum Teh