Taati Seruan Pemerintah, Resepsi Pernikahan Dibatalkan

• Santoso: Partisipasi Memutus Penyebaran Covid-19

---

ARGA MAKMUR RU - Sebagai upaya mengikuti aturan dari Pemerintah mengenai larangan untuk mengumpulkan masa dalam waktu dekat, sebagai upaya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Santoso, S.Sos warga Kelurahan Kemumu dan juga ASN di Dinas Pendidikan (Dispendik) Bengkulu Utara yang rencananya akan mengadakan pesta pernikahan dan resepsi putrinya, terpaksa harus membatalkan agenda tersebut dan hanya menyelanggarakan akad nikah tanpa pesta resepsi. Dimana acara tersebut rencananya akan dilaksanakan ditanggal 4 April 2020 mendatang dan beralamat di Kelurahan Kemumu Kecamatan Arma Jaya atau di samping SD Negeri 166 Bengkulu Utara. \"Kami memohon maaf dan pengertian dari semua saudara dan keluarga yang telah menerima undangan kami, untuk sementara agenda pesta putri kami terpaksa kami batalkan dan hanya akan melaksanakan akad nikah saja,\" ungkap Santoso. Hal ini karena melihat dan menimbang situasi yang terjadi saat ini dan juga sebagai upaya untuk mentaati aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Dirinya berharap dengan adanya pemberitahuan melalui media massa ini, orang-orang yang telah menerima undangan bisa memaklumi karena untuk undangan sendiri telah disebarkan sebanyak 4.000 undangan dan tidak memungkinkan untuk dihubungi semuanya. \"Kita harap semua yang telah menerima undangan kita dapat mengerti, karena undangan yang telah disebar sendiri sudah mencapai 4.000 undangan, walau sedih harus membatalkan rencana yang sudah lama dibuat tapi demi keselamatan bersama keputusan ini memang harus kami ambil,\" bebernya sembari menahan raut kesedihan. Mengenai persiapan yang memang sudah pihaknya persiapkan, baik pemesanan daging, beras, tenda, pelaminan dan perlengkapan lainnya yang memang sudah kadung dipesan dan sudah membayar uang muka, secara otomatis juga harus dibatalkan. \"Mau bagaimana lagi, semua yang sudah kita pesan dan sudah dipanjar juga kita batalkan, tapi untuk barang dan bahan-bahan yang tidak bisa dibatalkan tetap akan kami lanjutkan seperti rencana awal dan harapan kami semoga bencana ini secepatnya bisa cepat berlalu dan daerah kita tetap aman dan bebas dari wabah berbahaya ini,\" tutup pria yang terkenal ramah dengan masyarakat ini. (mae)

Sumber: