Gubernur Canangkan Piagam Membangun Enggano

Gubernur Canangkan Piagam Membangun Enggano

BENGKULU RU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mencanangkan Piagam Membangun Enggano, yang merupakan pulau terdepan di Provinsi Bengkulu. Ini terungkap dalam kunjungan kerja Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah ke Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, Kamis (20/2) kemarin. \"Ada 5 poin penting dari pencanagan Piagam Membangun Enggano. Pertama pengefektifan pelabuhan dan bandar udara. Dimana pelabuhan Kayapu yang mengalami kerusakan, tahun ini diperbaiki sehingga kapal bisa kembali bersandar. Sedangkan bandara, kedepan untuk rute penerbakan miniman 2 kali dalam seminggu,\" ungkap Rohidin. Kedua, lanjut Rohidin, pelayanan dasar bagi masyarakat seperti bidang pendidikan, yang bagaimana kedepannya anak-anak Enggano memperoleh pendidikan yang layak, mulai dari sisi fasilitas dan guru. \"Kemudian dari sektor kesehatan, kedepan kita upayakan adanya Puskesmas yang melayani rawat inap. Kedua sektor ini saya minta OPD terkait di lingkungan Pemprov, berkoordinasi dengan Pemkab Bengkulu Utara,\" ujarnya. Yang ketiga, sambung Rohidin, jaminan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan pelayanan listrik untuk masyarakat Enggano. \"Tadi malam kita sudah rapat dengan Pertamina. Kedepannya untuk kepastian stock BBM, Pertamina kita minta bekerjasama dengan Lanal Bengkulu dalam pendistribusian, yang Surat Perjanjian Kerjasama (SPK) tengah dijajaki. Sehingga kelangkaan BBM tidak lagi terjadi,\" kata Rohidin. Poin keempat, sektor ekonomi masyarakat. Dimana salah satu komoditi andalan masyarakat disini adalah pisang. Diupayakan nanti ada produk turunannya. \"Misal dijadikan tepung pisang, ataupun produk jadi seperti keripik. Ini bakal kita jajaki, karena kita meyakini dapat mendongkrak atau menumbuhkan ekonomi masyarakat,\" tegasnya. Terakhir persoalan infrastruktur berupa jalan yang mengalami kerusakan berat. Dimana tanggungjawab Pemprov, untuk jalan sepanjang 32 KM dan jembatan ada 9 unit. \"Tahun ini saya minta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi segera memetakannya, agar tahun depan bisa mulai dibangun. Semuanya kebijakan itu harus kita jajaki, sehingga Enggano bisa menjadi One Island One Resort,\" singkatnya. (tux)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: