Memilah Sampah Perlu Sosialisasi Ekstra

ARGA MAKMUR RU - Dalam rencana kunjungan kerja Dirjen Lingkungan Hidup ke Kabupaten Bengkulu Utara Sabtu (8/2) besok, akan diisi dengan agenda senam bersama dan juga melakukan aksi gerakan pemilahan sampah dari rumah. Namun aksi pemilahan ini belum berjalan maksimal dan membutuhkan kerja keras serta sosialisasi ekstra kepada masyarakat karena masyarakat sudah terbiasa mencampur semua sampah tanpa proses pemilahan. Imelda (27 tahun) salah seorang ibu rumah tangga ketika ditanya mengenai program ini mengaku cukup sulit untuk dilakukan karena kegiatan ini akan memakan waktu yang tidak sedikit dan juga karena dirinya sudah terbiasa untuk membuang sampah dalam satu tempat. \"Apolagi iko yuk, alangkeh susahnyo nak buang sampah bae harus dipisah-pisah, padahal kan kalo yang namonya sampah yang sampah tulah setahu kami tuh yuk,\" ungkapnya. Namun dirinya mengaku jikapun memang ini merupakan program dari pemerintah dan wajib untuk dilaksanakan, dirinya akan berusaha untuk mengikuti walau mungkin akan sedikit sulit dilakukan. Namun dirinya juga meminta pihak pemerintah untuk kerja nyata dengan program ini, jangan sampai hanya sekedar menyampaikan program namun tidak memberikan solusi kepada masyarakat. \"Disuruh milah sampah mungkin bisalah kami yuk, tapi pemerintah juga harus menyediakan tempat buang sampah yang mendukung program inilah, kalu selamo ini tempat buang sampah yang hanya satu jadinyo kito buangnya jugo jadi satulah yuk,\" jelas ibu satu anak ini. Sementara itu, Camat Kota Arga Makmur, Jon Kenedi, S.Sos mengaku pihaknya siap untuk mendukung program ini baik pemilahan sampah dan program lainnya, namun memang mengenai penyediaan tempat sampah yang terpisah sejauh ini sudah dilakukan tapi memang belum terlalu efektif. Hal ini dikarenakan tempat sampah tersebut baru diletakan di area perkantoran, sekolah dan tempat umum sementara untuk dimasing-masing rumah memang belum ada. \"Untuk diawal ini mungkin masyarakat bisa menggunakan tempat sampah pribadi dulu setidaknya butuh dua tempat sampah untuk yang organik dan juga anorganik, sembari menunggu program dari dinas terkait untuk pengadaan bak sampah atau bantuan lainnya yang akan mendukung program ini,\" jelas Camat. (mae)

Sumber: