Junjung Tinggi Kebersamaan

ARGA MAKMUR RU - Menjaga kebersamaan dalam keberagamaan, menjadi satu hal yang sangat penting untuk menjadi sikap bersama. Hal ini disampaikan Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP Anton Setyo Hartanto, S.IK, MH, yang berharap persoalan unggahan bernuansa rasis yang tengah ditangani kepolisian, menjadi satu pembelajaran bersama di masyarakat, agar persoalan yang rentan memantik gesekan sosial itu, tak lagi terjadi di daerah. \"Mari samakan persepsi, kita ada saudara. Sebagai satu bangsa Indonesia,\" wejang Kapolres, kemarin. Bukan tidak mungkin, kata dia, media sosial yang menjadi saat ini sudah menjadi bagian dari gaya hidup, ditunggangi oleh oknum-oknum tertentu untuk menyebar informasi palsu atau hoaks atau pun provokatif yang tujuannya mempropaganda satu dengan lainnya. Baik itu secara personal, atau lebih besarnya lagi antar komunitas sosial yang sangat rentan menimbulkan gesekan bahkan gejolak di daerah. \"Mari bijak dan berselancar di dunia maya. Karena jemari kita, bukan hanya bisa mengarahkan ke jeruji besi penjara. Tapi juga bisa membuat gesekan dan gejolak sosial yang imbasnya sangat buruk,\" ungkap perwira yang sempat diterjunkan dalam Operasi melawan Gerakan Aceh Merdekat (GAM) itu. Terkait dengan pelaporan organisasi kesukuan atas unggahan bernuansa rasis, Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat di daerah agar tidak terpancing dengan isu-isu yang beredar di dunia maya. Dia berharap, masyarakat bisa mempercayakan persoalan ini untuk bisa ditangani oleh kepolisian. \"Persoalan ini akan ditangani secara profesional. Namun lebih penting dari itu adalah, mari menjaga kebersamaan dan keberagaman, karena sejatinya kita adalah saudara,\" pungkasnya. (bep)

Sumber: