Menyebar ke Ulok Kupai, Tiga Desa Diserang DBD

Menyebar ke Ulok Kupai, Tiga Desa Diserang DBD

ULOK KUPAI RU - Kasus DBD tidak hanya menyerang masyarakat di Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS). Teranyar, informasi yang dihimpun RU, Rabu (15/01) kemarin. Sedikitnya, ada lima kasus di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Harapan, dinyatakan positif DBD dan sedang menjalani perawatan di RS Lagita serta di RSUD Arga Makmur. Lima korban DBD itu tersebar di tiga desa yakni Desa Tanjung Harapan atas nama Tri Utami, Rafif dan Fajar Alfaris. Sedangkan dari Desa Pondok Bakil ada satu orang yakni Melia dan terakhir Desa Tanjung Dalam atas nama Erdianda. Kepala Puskesmas Tanjung Harapan, Harmen, SKM mengaku, kelima warganya yang postif DBD itu, sedang dirawat di RS Lagita dan RSUD Arga Makmur. Dan sejak kasus DBD ini muncul, Harmen bersama tim di Puskesmas, sudah melakukan pendataan hingga pemetaan untuk melakukan penanganan di lapangan. \"Benar ada kasus DBD, total ada lima yang positif dan semuanya sedang menjalani perawatan di RS,\" terangnya. Ditambahkan Harmen, sejak kasus ini terdeteksi, pihaknya sudah berkoordinasi ke Dinas Kesehatan untuk menentukan langkah penanganan terhadap lingkungan tempat tinggal kelima warga yang positif DBD. \"Hari ini (kemarin, Red) sudah meluncur ke tempat kita, untuk melakukan fogging,\" terangnya. Lebih jauh Harmen mengatakan, penanganan DBD itu tidak cukup dengan tindakan fogging. Sebagai langkah mengantisipasi, Harmen telah membuat surat edaran kepada 10 desa di wilayah kerjanya untuk melaksanakan aksi pemberantasan jentik nyamuk serentak. \"Fogging tidak cukup, kami sudah buat surat untuk 10 desa di wilayah kerja kita. Hari Jumat, akan dilakukan pemberantasan jentik nyamuk serentak di 10 desa dengan melaksanakan kegiatan bersih lingkungan di masing-masing tempat tinggal masyarakat,\" tandasnya.

  • 7 Warga MSS Masih di RS Lagita
SEMENTARA itu, hingga berita ini diturunkan, masih ada tujuh warga asal Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS) yang terjangkit DBD, menjalani perawatan di RS Lagita. Kepada RU, Kepala Puskesmas Suka Makmur, dr Normala Tarigan mengatakan, tujuh warganya yang terjangkit DBD masih dalam perawatan dan sedang masa pemulihan trombosit. \"Kemarin (Selasa, Red) saya ke RS Lagita untuk memastikan kondisi warga kita yang positif DBD itu. Masih dalam perawatan dan sedang pemulihan trombositnya. Kita berharap lekas sembuh, kita tetap memantau secara intensif di lingkungan masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran penyakit ini,\" demikian Mala.(sig)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: