BPBD Bentuk FPRB Pondok Lunang

AIR DIKIT RU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mukomuko membentuk Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) di Desa Pondok Lunang Kecamatan Air Dikit. Pelindung FPRB Desa Pondok Lunang Kepada RU, Burhan Dahri mengungkapkan, sebulan lalu, BPBD membentuk FPRB di Desa Pondok Lunang. \"Pembentukan FPRB diisi dengan berbagai materi diantaranya adalah kerja relawan saat melakukan penanggulangan bencana, dapur umum serta penggunaan komunukasi ketika terjadi bencana,\" ujar Burhan. Menurut Burhan, hal itu diharapkan bakal mengurangi risiko bencana. \"Kalau ancaman dan kerentanannya tinggi, butuh peningkatan kapasitas. Jika kemampuan dan kapasitas ditingkatkan maka risiko bencana dapat diminimalkan,\" kata Burhan. Pembentukan FPRB di desa yang memiliki kerentanan dan potensi bencana tinggi, kata dia, diharapkan mampu mendorong elemen masyarakat meningkatkan kesiapsiagaan. \"Kita berharap, masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan dan dapat meminimalisir risiko bencana,\" harapnya. (oye)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Resep Maksuba, Kue Basah Bangsawan Khas Palembang yang Setidaknya Harus Kamu Buat Sekali Seumur Hidup
- 2 Ikuti Retreat, Bupati Bengkulu Utara Ceritakan Kegiatan Selama di Akmil Magelang
- 3 Sempat Dilaporkan Hilang, Polisi Ungkap Rahma Wati Kabur dari Rumah
- 4 Harganya Sama Sama Mahal, Ini 3 Perbedaan Kue Lapis Legit dan Maksuba
- 5 Dinilai Memberatkan, Bupati Bengkulu Utara Larang Sekolah Gelar Perpisahan Siswa
- 1 Resep Maksuba, Kue Basah Bangsawan Khas Palembang yang Setidaknya Harus Kamu Buat Sekali Seumur Hidup
- 2 Ikuti Retreat, Bupati Bengkulu Utara Ceritakan Kegiatan Selama di Akmil Magelang
- 3 Sempat Dilaporkan Hilang, Polisi Ungkap Rahma Wati Kabur dari Rumah
- 4 Harganya Sama Sama Mahal, Ini 3 Perbedaan Kue Lapis Legit dan Maksuba
- 5 Dinilai Memberatkan, Bupati Bengkulu Utara Larang Sekolah Gelar Perpisahan Siswa