Termakan Usia, Aset SPBU Milik Pemkab Ambruk
MUKOMUKO - Bangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, ambruk Selasa (3/12) pagi kemarin. Penyebabnya, diduga bangunan SPBU yang dikelola PT Mukomuko Maju Sejahtera (MMS) dalam naungan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang berlokasi di Air Punggur RT 6 Kelurahan Koto Jaya Kota Mukomuko itu, tak dilakukan perawatan maksimal oleh manajemen BUMD. Hampir semua komponen bangunan yang terbuat dari besi dan kayu, lapuk termakan usia. Dalam peristiwa tersebut, salah satu mesin pompa pengisian SPBU tertimpa atap bangunan. Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini. Badri Hakim, selaku Kepala Operasional SPBU milik Pemkab Mukomuko, ketika dikonfirmasi mengatakan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB kemarin. Ambruknya bangunan SPBU diduga dihantam hujan deras. “Mungkin karena hujan, beberapa bulan inikan panas. Nah, kemarin hujan deras, malam itu sudah ada tanda-tanda. Pagi tadi, petugas melapor dan saya cek, pas saya mau pulang, atapnya ambruk. Kejadiannya sekitar jam 10 lah. Tapi syukur tidak ada korban jiwa,\" katanya. Badri Hakim belum mengetahui berapa kerugian akibat kejadian ini. Yang jelas, katanya, diperkirakan lebih dari Rp 100 juta. Dengan ambruknya atap ini, aktivitas SPBU terpaksa dihentikan. \"Sementara, aktifitas kita hentikan dulu. Kita pikirkan keselamatan petugas tapi kalau pimpinan nyuruh operasikan, ya kita operasikan. Kita tergantung perintah pimpinan,\" katanya. Terpisah, Kepala Bagian Ekonomi dan Penanaman Modal Setdakab Mukomuko, Yuliarman, S.TP, M.Ec, D.Ev, ketika dikonfirmasi, mengaku jika dirinya langsung turun ke lapangan pasca informasi tersebut. Hanya saja, ia belum mengetahui penyebab ambruknya bangunan di SPBU tersebut. Ia hanya menyebut dikarenakan cuaca selain bangunannya sudah berusia. “Selain cuaca, bangunannya sudah tua dan lapuk sehingga tidak mampu menahan cuaca yang terus berubah,” katanya. Ditanya terkiat apakah ada pemeliharaan, Yuliarman mengaku tidak mengetahui secara pasti. Ia meminta agar langsung konfirmasi ke manajemen BUMD yang bersangkutan. “Kalau anggaran untuk pemeliharaan dan operasional, biasanya ada. Tetapi, untuk secara mendetail, silakan tanya ke yang bersangkutan. Kami hanya sebatas menerima laporan dan pembinaan,” urainya. (rel)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Resep Es Pisang Ijo Khas Makassar, Segar dan Lezat
- 2 Resep Klapertart, Camilan Manis Khas Manado yang Lembut dan Gurih
- 3 Resep Kue Soes yang Lembut dan Mengembang Sempurna
- 4 Peran Besar, Lembaga Adat di Desa Minim Insentif
- 5 Terbaik Nasional, Desa Marga Sakti Wakili Provinsi Bengkulu Terima Penghargaan Desa Cantik
- 1 Resep Es Pisang Ijo Khas Makassar, Segar dan Lezat
- 2 Resep Klapertart, Camilan Manis Khas Manado yang Lembut dan Gurih
- 3 Resep Kue Soes yang Lembut dan Mengembang Sempurna
- 4 Peran Besar, Lembaga Adat di Desa Minim Insentif
- 5 Terbaik Nasional, Desa Marga Sakti Wakili Provinsi Bengkulu Terima Penghargaan Desa Cantik