Ke Rusia, Putri Bengkulu Utara Sabet Juara

Ke Rusia, Putri Bengkulu Utara Sabet Juara

ARGA MAKMUR RU - Salah satu putri terbaik, Kabupaten Bengkulu Utara, Amanda Putri Anargya (15) yang tergabung dalam Tim kesenian Kesatuan Bangsa Boarding School Yogyakarta berhasil menorehkan prestasi membanggakan melalui keberhasilanya menyabet berbagai penghargaan pada 12th International Folklore Festival \"INTERFOLK in Russia\" yang berlangsung di St. Petersburg, Rusia, 14-17 November 2019. Festival tersebut berlangsung dan diikuti oleh 13 negara meliputi, Amerika Serikat, Belarus, Bulgaria, Estonia, India, Indonesia, Iran, Latvia, Prancis, Portugal, Rusia, Srilanka, Turki dan Rusia. Penampilan tarian Ratoeh Jaroe yang dibawakan 25 orang siswi SMP dan SMA Kesatuan Bangsa Boarding School Yogyakarta itu menjadi perhatian tidak hanya para penonton yang hadir, akan tetapi juga dewan juri. Gerakan-gerakan tarian yang serempak memikat penonton dan dewan juri. Di babak penyisihan tim kesenian Kesatuan Bangsa Boarding School Yogyakarta berhasil menyisihkan tim-tim lainnya dan lolos ke grand final. Semangat putri dari Bengkulu Utara yang bergabung dalam Kesatuan Bangsa Boarding School Yogyakarta ini sangat tinggi untuk memberikan penampilan yang terbaik. Di final penampilan mereka kembali memukau penonton dan dewan juri sehingga tidak tanggung-tanggung penonton dan dewan juri memberikan penilaian dan penghargaan kepada tim Indonesia. Dari penampilan tersebut, tim kesenian Kesatuan Bangsa Boarding School Yogyakarta menyabet berbagai penghargaan. Penghargaan tersebut tidak hanya Grand Prix, tetapi juga penghargaan lainnya, yaitu First Laurette Category Folk Dance, dan 3 Special Prize of The Jury, yaitu Star of Interfolk, For the High Level of Performance Skills, dan For the Best Musical Accompaniment of the Competition Program. Yang menarik lagi adalah penghargaan Star of Interfolk, yaitu juara favorit pilihan penonton yang merupakan hasil voting seluruh penonton warga kota St. Petersburg. Para penonton diberikan kertas yang berisi nama tim peserta final untuk dipilih. Hasil voting menunjukan bahwa tim Indonesia berhasil menjadi juara dengan pilihan suara terbanyak. Orang tua siswa, Amanda Putri Anargya, Hendri Kisinjer, SE, MM ketika ditemui RU, mengatakan kegembiraan dan bersyukur atas prestasi yang diraih putrinya itu. Munurut pria yang juga merupakam Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bengkulu Utata itu mengaku, keberhasilan ini bukan hanya membawa nama Bengkulu Utara, tetapi juga bangsa Indonesia. \"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terutama tim Sekolah Kesatuan Bangsa Yogyakarta yang telah melatih secara intensif kepada putri saya ini ,\" ujarnya. Sebagai informasi, interfolk in Rusia adalah festival tahunan di St. Petersburg yang bertujuan untuk meningkatkan saling pengertian, memperkuat solidaritas, saling memperkaya budaya, dan mempromosikan kerja sama dan pertukaran budaya internasional. (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: