Lagi, Bandit Ternak Gasak 3 Sapi Warga

Lagi, Bandit Ternak Gasak 3 Sapi Warga

HULU PALIK RU - Pelaku kejahatan pencurian hewan ternak kembali beraksi di Desa Batu Roto, Kecamatan Hulu Palik. Sukardi, salah seorang warga desa setempat mengaku mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah, setelah 3 sapi yang diikat di kandang hilang, pada Sabtu (28/9/2019) lalu. Kepala Desa Batu Roto, Wasri kepada RU mengatakan, dugaan sementara sapi tersebut langsung dipotong oleh bandit ternak, tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Hal ini berdasarkan, jejak yang berhasil ditemukan warga. Ada potongan kaki sapi berikut kotoran dalam sapi di sungai tak jauh dari rumah korban. \"Baru pagi ini, Rabu tadi (kemarin,red) warga menemukan jejak itu. Besar dugaan itu merupakan bagian sapi milik Sukardi yang hilang belum lama ini,\" jelasnya. Ia juga menambahkan, jika sapi yang hilang tersebut berukuran sedang hingga besar. Bahkan ada satu ekor sapi di antaranya dalam posisi sudah hamil. \"Sebenarnya sapi tersebut sudah dikandang dan tidak diliarkan. Menurut kami pelakunya sudah cukup nekat dan keterlaluan. Sebab, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah, akibat ulah pelaku tersebut,\" bebernya. Dalam persoalan itu, Kades juga mengaku korban sudah melaporkan kasus kehilangan sapi ini ke kepolisian. \"Sudah dilaporkan. Setelah sapi hilang, kemarin. Harapan, kami pelakunya bisa segera tertangkap,\" pintanya. Sementara itu, Kapolsek Kerkap, IPDA. Aldino Murullah, S.Tr. K membenarkan kejadian itu. Pihaknya berharap kepada masyarakat agar mulai sama-sama menjaga lingkungan desa untuk tetap aman melalui kegiatan Siskamling. \"Mari kita minimalisir aksi kejahatan ini bersama. Mudah-mudahan, aksi kejahatan hewan ternak ini tidak akan terulang lagi. Dengan catatan, kita semua peduli akan kondisi keamanan lingkungan desa masing-masing,\" pungkasnya. (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: