Terindikasi Adanya Otak Pembakaran

ARGA MAKMUR RU - Dugaan pembakaran camp karyawan berikut fasilitas dan alat berat di lokasi PT Pau Putra Agung di Desa Lubuk Gading Kecamatan Tanjung Agung Palik, Bengkulu Utara (BU), Selasa (24/9), saat ini tengah didalami polisi. Maklum, kebakaran yang terjadi tak berselang lama saat aksi protes warga itu, menyebabkan kerugian materiil yang mencapai miliaran rupiah. Polisi setidaknya sudah memeriksa 6 orang saksi mulai dari warga setempat dan juga karyawan perusahaan. Polisi juga tengah mendalami soal keberadaan orang luar desa yang hadir dalam aksi protes atas aktifitas perusahaan itu. Kapolres BU AKBP Ariefaldi Warga Negara, SH, S.Ik, MM melalui Kasat Reskrim, AKP Jerry A Nainggolan, SH,S.Ik, ketika dikonfirmasi Radar Utara tak menyangkal kalau pihaknya tengah melakukan penyelidikan dugaan pembakaran yang terjadi di lokasi PT PPA itu. Polisi belum terlalu mengumbar data. Pasalnya, saat ini tengah dalam penyelidikan agar tak mengganggu proses yang tengah berjalan. \"Tengah kita dalami dugaan pembakarannya,\" kata Kasat Jerry, sore kemarin. Disinggung soal dugaan adanya otak pembakaran, Jerry mengakui jika pihaknya tengah mendalami hal itu. Hanya saja, dia belum bisa memapar gamblang lantaran sifatnya tengah dalam penyelidikan. Cuma, dari hasil keterangan sementara, penyelidikan akan melanjut pada beberapa nama yang diduga turut hadir dan memiliki peran atas terbakarnya fasilitas di lokasi PT PPA itu. \"Intinya kita masih dalami soal ini. Jika nanti sudah jelas, akan kita sampaikan,\" tukasnya. (bep)

Sumber: