Basis Politik Dewan Mulai Ketara

ARGA MAKMUR RU - Terbentuknya komposisi fraksi, nampaknya bakal menjadi rujukan peta politik besar, Pilkada 2020. Meski sempat ada lobi-lobi partai besar untuk menguatkan barisannya di lembaga politik itu. Finalisasi atas lobi-lobi politik itu, menengarai masih liarnya kesepakatan politik menuju Pilkada. Fraksi mandiri, seluruhnya ditempati partai tunggal. Sisanya, adalah fraksi gabungan yang agaknya tengah mendesain basis politik baru. Dua fraksi gabungan, yakni Fraksi Dea Asen dan Fraksi Nurani Indonesia Sejahtera, total memiliki bobot 9 kursi. Komposisi ini pun agaknya, bakal memberikan warna yang bakal cukup merepotkan, jika melakukan manuver politiknya. Apalagi, sangat terbuka mendapat dukungan dari partai-partai besar. Ketua Sementara DPRD Bengkulu Utara (BU), Sonti Bakara, SH menyampaikan, lima fraksi penuh diisi oleh partai yang memiliki wakilnya di atas 3 kursi. Barisan fraksi mandiri itu diisi oleh PDIP, Golkar, Gerindra, Nasdem dan PAN. Dua fraksi lainnya adalah gabungan dari 8 parpol. \"Sudah terbentuk dan kita akan melanjut ke pembentukan Panitia Kerja Tata Tertib (Panja Tatib),\" kata Sonti, kemarin. Sonti menegaskan, komposisi fraksi merupakan hasil final dalam proses politik. Dia berharap, fraksi-fraksi ini nantinya akan menjadi partner dalam penyelenggaraan tugas-tugas lembaga dewan nantinya. \"Karena agenda lembaga sudah menanti untuk dikerjakan,\" pungkasnya. (bep) Tujuh Fraksi DPRD Bengkulu Utara: 1. Fraksi PDIP Ketua Beni Burmansyah, S.Ip dengan 6 kursi 2. Fraksi Golkar Ketua Ahmad Nasution, dengan 5 kursi 3. Fraksi Gerindera Ketua Ir. Rizal Sitorus dengan 4 kursi 4. Fraksi Nasdem Ketua Emi Arfanita, S.IP dengan 3 kursi 5. Fraksi PAN dengan Ketua Edi Putra,S.Ip, dengan 3 kursi 6. Fraksi De Asen Utara Ketua Roger, SE Komposisi : PKPI, PKB,PPP dan Berkarya dengan 5 kursi 7. Fraksi Nurani Indonesia Sejatera Ketua Santoso, SP. Komposisi : Hanura, PKS dan Perindo dengan 4 kursi.

Sumber: