RSUD Kurang Stok Darah

MUKOMUKO RU – Masyarakat di Kabupaten Mukomuko khususnya pasien yang membutuhkan darah, sering mengeluhkan ketidaktersediaan darah di RSUD Mukomuko. Akibatnya setiap pasien membutuhkan golongan darah tertentu, pihak RSUD tidak bisa menyediakan kebutuhan darah yang dibutuhkan tersebut. Direktur RSUD Mukomuko, dr. H. Tugur Anjastiko, melalui Kabid Perawatan, dr. Dolatta Karokaro, mengakui jika RSUD Mukomuko sering kekurangan darah. Menurutnya, bukan ketidaksiapan atau ketidaktersediaan darah. Melainkan, kebutuhan masyarakat khususnya pasien yang mendapatkan pelayanan di RSUD Mukomuko sangat banyak. Dicontohkannya, ketersediaan darah yang mencapai 30 kantong dalam satu atau dua hari sudah habis. Begitu juga untuk kebutuhan darah, juga bervariasi. Seperti ada yang mebutuhkan golongan darah O, A, AB dan lainnya. “Untuk kebutuhan darah tidak bisa digunakan untuk seluruh pasien. Contohnya pasien membutuhkan darah AB. Sedangkan darah yang tersedia golongan O dan lainnya,” bebernya. Dolatta, mengimbau dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendonorkan darah. Selain untuk membantu pasien yang membutuhkan, pendonor darah juga sangat bagus bagi kesehatan. Menurutnya, masyarakat kita masih banyak yang belum mengetahui bahwa donor darah itu sehat. Disetiap kesempatan, pihaknya terus menyampaikan bahwa bagi pendonor darah sangat baik untuk kesehatan. ”Minimal bagi pendonor, setelah mendonorkan darahnya bisa mendonorkan kembali tiga hingga empat bulan kedepan,” katanya. Semakin banyaknya pendonor, maka ketersediaan akan darah yang dibutuhkan pasien selalu tersedia. Dan darah yang ada di RSUD Mukomuko, diberikan kepada pasien yang membutuhkan tidak dipungut biaya alias gratis. “Untuk darah yang ada di RSUD memang tidak ada pungutan sama sekali. Jadi kalau ada yang memungut dana, silahkan sampaikan kepada kami,” pesannya. (rel)

Sumber: