BU Bersiap Sambut Tim Pantau Adipura

BU Bersiap Sambut Tim Pantau Adipura

ARGA MAKMUR RU - Penilaian piala adipura untuk tahun 2019 di Kabupaten Bengkulu Utara tengah memasuki masa persiapan untuk menyambut tim pantau adipura atau tim Pusat Pengendalian Pembanguan Ekoregion (P3E) Kepri. Diagendakan tim P3E Kepri ini akan melukukan penilaian diawal bulan Juli 2019 dan secara langsung akan menilai kelayakan dari kabupaten BU dalam meraih piala ini. Disampaikan oleh Kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) BU, Ir Alfian, MM, pihaknya telah melakukan persiapan untuk menyambut tim P3E Kepri ini dan sejauh ini semua persiapan sudah memasuki tahapan 90 sampai 95 persen, baik dari TPA, kebersihan kantor, jalan, lingkungan sekolah, pasar dan titik-titik rawan sampah lainnya. \"Sejauh ini semua persiapan kita sudah mencapai 90 bahkan 95 persen, namun kembali lagi kita memang harus siap jika penilaian ini dilaksanakan karena skema penilaian sendiri akan dilakukan secara langsung dan tanpa pemberitahuan sehingga kesiapan kita memang harus benar-benar matang,\" ujar Alfian. Mantan Kadis Sosial BU ini menambahkan piala adipura merupakan target utama dari dinasnya, untuk itu semua elemen dan pihak yang terlibat didalam titik penilaian ini harus menyukseskan target. Dirinya menambahkan bukan hanya dinas dan seluruh jajaran DLH saja yang berkewajiban untuk menjadikan BU ini sebagai kota bersih, namun keterlibatan dari masyarakat dalam hal menjaga kebersihan juga memberikan peran yang cukup besar dalam pencapaian target ini. \"Sejauh ini kesadaran masyarakat akan penanganan sampah atau menjaga kebersihan lingkungan kurang, ini bisa dilihat dari kebiasaan masyarakat yang masih membuang sampah di sungai ataupun tempat lain yang tidak seharusnya, untuk itu mari bersama kita tingkatkan kesadaran demi kepentingan kita semua,\" ajaknya. Disisi lain, kekurangan tempat pembuangan sampah menjadi salah satu penyebab terjadinya penumpukan sampah di wilayah Kabupaten BU, untuk itu pihak DLH telah melakukan usulan untuk mengajukan penambahan kontainer sampah. Usulan ini akan diajukan di APBD-P 2019 dan rencananya akan ada lima buah kontainer yang akan ditempatkan di wilayah kota Arga Makmur dan sekitarnya. \"Kita akan mengajukan usulan untuk penambahan kontainer sampah, melalui alokasi dana APBD-P 2019 ataupun pelaksanaan komitmen dari forum TJLSP Kabupaten BU,\" ujar Kepala DLH BU, Ir Alfian, MM. Penempatan kelima kontainer sampah ini nantinya akan diletakkan di lokasi strategis diantaranya di Desa Rama Agung, Desa Karang Anyar 2 dan lokasi lain yang bersedia dan siap untuk diletakkan kontainer ini. Dirinya menambahkan sejauh ini pihaknya sudah memiliki lokasi yang akan diletakkan kontainer ini, namun persetujuan dari masyarakat serta ketersediaan lahan juga harus menjadi pertimbangan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan dikemudian hari. \"Sejauh ini lokasi penempatan kontainer sampah ini juga menjadi perhatian kita bersama, karena melihat kejadian sebelum-sebelumnya adanya pro kontra akan keberadaan kontainer sampah ini, untuk itu memang diperlukan persiapan yang cukup matang sebelum penempatan secara permanen,\" jelasnya. Menanggapi hal ini Kepala UPTD TPA Rama Agung, Eko Dwi, SH, mengaku siap jika memang akan ada penambahan kontainer sampah, karena akan berpengaruh dengan kinerja dari para petugas TPA disetiap harinya. \"Adanya rencana penambahan kontainer sampah tentu menjadi tugas tambahan untuk kami, namun jika ini semua demi kemajuan daerah ini lebih baik maka kami akan menjalankan dengan sepenuh hati,\" pungkas Dwi. (mae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: