Identifikasi Tengkorak, Warga Sempat Datang Dukun

Identifikasi Tengkorak, Warga Sempat Datang Dukun

PADANG JAYA RU - Misteri temuan tulang-belulang dan tengkorak manusia di tepian aliran Sungai antara Kecamatan Padang Jaya-Air Padang, tepatnya di Desa Tanah Tinggi masih belum terpecahkan. Kendati kerangka tubuh manusia itu, sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Desa Tanah Tinggi. Namun penelusuran guna mengungkap misteri terkait identitas tengkorak itu, masih terus diupayakan oleh polisi. Bahkan, warga sempat meminta bantuan \"orang pintar\" (dukun,red) untuk membantu identifikasi. Sementara, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Bengkulu, polisi masih menanti hasil identifikasi sekaligus tes DNA yang dikabarkan bakal diketahui 7 hari mendatang. Tokoh masyarakat Desa Tanah Tinggi sekaligus mantan Sekdes, Salman tidak menampik soal adanya bantuan \"ghaib\", atas temuan tulang-belulang itu. Dijelaskan Salman, ia telah menerima kabar jika pilihan untuk mendatangkan orang pintar itu atas permintaan salah satu warga. Dimana, pascatemuan tulang-belulang, terungkap ada warga yang juga kehilangan anggota keluarga. \"Informasi yang saya terima seperti itu. Namun saya belum mengetahui, apa hasil dari kedatangan orang pintar itu,\" kata Sasman, kemarin. Soal petunjuk anyar? Sejauh ini, kata Sasman, belum ada petunjuk pasti yang mengarah terhadap pengungkapan identitas tengkorak tersebut. Namun Sasman tidak membantah dugaan temuan tengkorak ada kaitannya dengan hilangnya salah satu warga di desanya itu. \"Soal adanya warga yang hilang, setahu saya sudah 2 bulan lamanya keberadaan warga itu belum diketahui. Akan tetapi, saya tidak berani memberikan argumentasi lebih jauh. Takutnya informasi yang saya sampaikan, tidak sesuai fakta yang terjadi. Yang jelas, memang ada kabar kedatangan orang pintar,\" ungkapnya. Kapolres BU, AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, SIK, MM melalui Kapolsek Padang Jaya, Iptu Ardin Silaen saat dikonfirmasi menegaskan tengah menunggu hasil identifikasi rumah sakit. Setelah diketahui, barulah dapat disimpulkan soal dugaan kuat yang mengarah kepada identitas kerangka manusia itu. \"Kabar terbaru, hasil identifikasi terhadap kerangka itu akan diketahui seminggu lagi. Kita tunggu saja, sembari menggali informasi dari masyarakat,\" tuturnya. Disinggung prosesi pemakaman, dijelaskan mantan Kapolsek Enggano, pihak desa sepakat agar kerangka dan tulang-belulang manusia itu dimakamkan di TPU desa setempat. Hanya saja, tidak menutup kemungkinan makam itu akan kembali dibongkar. Jika diperlukan untuk identifikasi lanjutan. \"Kita juga tidak tahu, agamanya apa. Makanya dikebumikan tidak melalui prosesi secara keyakinan. Dan juga itu keputusan pihak desa. Namun semoga saja identitas tengkorak itu dapat segera terungkap,\" demikian Kapolsek. (jho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: