Polisi Tunggu Hasil Identifikasi Tengkorak

PADANG JAYA RU - Pascaditemukan pada Sabtu (20/1), misteri keberadaan tengkorak kepala dan tulang-belulang manusia yang ditemukan di Sungai Air Kotok, Kecamatan Padang Jaya masih belum terpecahkan. Informasi terhimpun RU, sembari terus melakukan penelusuran di lokasi guna mendapatkan petunjuk anyar. Polisi tengah menunggu hasil identifikasi pihak Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu, atas pemeriksaan temuan tulang-belulang dan kerangka manusia itu. Kapolres BU, AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, SIK, MM melalui Kapolsek Padang Jaya, Iptu Ardin Silaen, SH, dikonfirmasi Radar Utara menegaskan, pihaknya bersama personel dari Polres Bengkulu Utara (BU) hingga kemarin (Senin, red), tetap melakukan pendalaman terkait temuan tengkorak itu. Selain mengumpulkan bahan keterangan dari saksi kunci yang pertama kali menemukan tengkorak beserta kalung dan liontin, berikut pakaian di lokasi. Pihaknya juga masih melakukan pencarian, siapa tahu masih ada tulang-belulang yang tersisa. \"Dan acuannya juga dari hasil identifikasi itu,\" kata Kapolsek, kemarin. Disinggung jenis kelamin tubuh kerangka manusia, yang diduga sudah cukup lama berada di lokasi? Mantan Kapolsek Enggano ini menegaskan, tentu dapat diputuskan dari hasil identifikasi itu. Hanya saja, Kapolsek menilai, dari penemuan barang-barang,seperti liontin dan pakaian, kuat dugaan kerangka manusia itu berjenis kelamin perempuan. \"Sekarang masih belum ada petunjuk pasti, baik soal identitas ataupun jenis kelamin. Asumsi demi asumsi memang terus berdatangan, tetap hasil mutlak setelah ada hasil identifikasi itu,\" katanya. Lebih jauh pria berdarah Medan ini menegaskan, pihaknya dan Polres BU juga menunggu jika ada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga. \"Dan sampai hari ini (kemarin, red) juga belum ada laporan kehilangan anggota keluarga. Jadi benar-benar belum dapat disimpulkan identitas kerangka dan tulang-belulang itu. Namun tetap kita bersama Polres BU berupaya mendalami atas temuan itu,\" demikian Kapolsek. (jho)

Sumber: