Dana Pemiharaan Motnas Kades Harus Dipertanggungjawabkan

GIRI MULYA RU - Dana pemiharaan motor dinas (motnas) kepala desa (kades) harus jelas pertanggungjawabannya. Karena anggaran pemeliharaan aset negara itu memang telah diakomodir melalui penyerapan dana desa. Hal ini ditegaskan oleh Camat Giri Mulya, Sasman, SP yang menyampaikan, kondisi tunggakan pembayaran pajak kendaraan dinas yang dipertanggungjawabkan kepala desa haruslah tidak terjadi. \"Tidak ada istilah motor dinas kades yang nunggak pajak apalagi mati pajak. Jika benar-benar terjadi, sungguh sangat disayangkan,\" sesalnya. Ditegaskan Sasman, pihaknya juga akan mengecek kondisi kendaraan dinas sebagai fasilitas mobilisasi kades dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Namun jika ada ditemukan motnas yang mati pajak atau kondisinya sudah tidak layak pakai, tentu pihaknya pun akan melakukan langkah konkret. \"Kami akan mengecek langsung kondisi kendaraan yang ada di tangan kepala desa. Kalau pun ditemukan kendaraan itu mati pajak, harus dipertanggungjawabkan,\" tegasnya. Karenanya, lanjut dia, anggaran untuk pemeliharaan motnas yang tentunya telah diakomoodir melalui dana desa harus jelas peruntukannya. Jangan sampai disalahgunakan, apalagi tidak tersentuh terhadap penggunaannya. \"Dan jika ada, kemana dana pemeliharaannya. Maka dari itu, jangan meninggalkan kesan negatif terhadap pertanggungjawaban kendaraan dinas yang diakomodasi pemerintah. Begitu juga mobil dinas kecamatan, juga dipelihara dan dijaga dengan baik,\" pinta mantan Kabag Humas Pemkab BU. (jho)

Sumber: