6 Adab yang Perlu Diperhatikan Saat Menjenguk Orang Sakit

RADARUTARA.ID- Menjenguk orang sakit merupakan bentuk empati dan simpati terhadap sesama muslim dan ciptaan Allah Swt. 

Tapi, alangkah baiknya untuk mengetahui adab menjenguk orang sakit supaya tidak mengganggu kenyamanan dqn kunjungan tersebut bisa bernilai ibadah.

Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan bantuan satu sama lain, terutama pertolongan saat seseorang mengalami musibah berupa penyakit. 

Salah satu yang dapat dilakukan yaitu menjenguk orang sakit.

Ada banyak keutamaan bagi mereka yang menjenguk orang sakit. 

Hal ini tercantum dalam hadis yang diriwayatkan Tsauban Radhiyallahu Anhu, Rasulullah Saw bersabda yang artinya:

"Bagi siapa yang menjenguk orang yang sedang sakit, dia senantiasa berada pada khurfah (memanen buah-buahan) di surga, hingga dia kembali ke rumahnya." (Diriwayatkan Muslim, Ahmad, dan At-Timidzi).

Adab menjenguk orang sakit

Lalu, apa saja adab menjenguk orang sakit yang harus dipahami supaya menjadi nilai ibadah dan juga pahala? 

Berikut ini rinciannya.

1. Menjenguk dengan niat yang tulus

Menjenguk orang sakit bukan hanya sekadar formalitas belaka. 

Agar memperoleh pahala dan nilai ibadah, niatkan secara tulus untuk mendukung atau bahkan meringankan beban orang yang tengah dilanda cobaan.

Niat yang tulus ketika menjenguk sejalan juga dengan sabda Rasulullah, "Sesungguhnya perbuatan itu (diterima) menurut niatnya." (HR. Bukhari dan Muslim).

Sumber: