Saat masuk ke dalam saluran pencernaan kelelawar, kopi akan melalui proses fermentasi dan setelah keluar bersama kotoran akan dikeringkan secara alami.
Kopi dari kotoran kelelawar ini dibanderol Rp 3,6 juta per 450 gram.
5. Kopi Burung
Burung asli Amerika Selatan berjenis Jacu ternyata bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan kopi yang enak.
The Camocim Estate yang ada di Pedra Azul, Espirito, Brasil memanfaatkan burung ini untuk memilah biji kopi dengan kualitas terbaik sebelum diproses dan didistribusikan.
Henrique Sloper adalah tokoh pencetus kopi dari kotoran burung pada tahun 2009.
Ia memberi makan burung jacu dengan ceri kopi kemudian menunggu burung-burung tersebut mengeluarkan biji kopi berbarengan dengan kotorannya.
Setelah mencoba mengolahnya ternyata diperoleh rasa kopi dengan sentuhan yang pekat, kekacang-kacangan, dan manis seperti bunga pekak.
Kalau ingin membelinya kamu harus menyiapkan dana senilai Rp 5,1 juta per 450 gram biji kopinya.