Seringkali, peminjam lebih memilih tenor yang panjang untuk menurunkan cicilan bulanan.
Namun, tenor yang terlalu panjang akan membuat Anda membayar lebih banyak bunga seiring berjalannya waktu, bahkan jika cicilan bulanan terasa lebih ringan.
Pilih tenor yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda.
Jika memungkinkan, pilih tenor yang lebih pendek untuk mengurangi total bunga yang harus dibayar.
Meskipun cicilan bulanan akan lebih tinggi, Anda akan lebih cepat bebas dari hutang dan mengurangi beban bunga.
4. Mengajukan Cicilan Tanpa Memeriksa Riwayat Kredit
Banyak orang mengabaikan pentingnya riwayat kredit saat mengajukan cicilan.
Padahal, riwayat kredit yang buruk atau skor kredit yang rendah bisa membuat pengajuan cicilan ditolak atau dikenakan bunga yang lebih tinggi.
Sebelum mengajukan cicilan, periksa terlebih dahulu skor kredit Anda.
Jika ada masalah dalam riwayat kredit, coba perbaiki dengan membayar hutang yang tertunda atau menurunkan tingkat penggunaan kredit sebelum mengajukan pinjaman.
Pastikan Anda memiliki riwayat kredit yang baik untuk mendapatkan penawaran yang lebih menguntungkan.
5. Tidak Memiliki Rencana Pembayaran yang Jelas
Sering kali, peminjam tidak memiliki rencana pembayaran yang jelas saat mengajukan cicilan.
Mereka mungkin terlena dengan pengajuan yang mudah dan segera, tanpa memikirkan bagaimana cara mengatur pembayaran cicilan agar tidak terlambat atau menumpuk bunga.
Buatlah rencana pembayaran yang terstruktur dan sesuai dengan anggaran bulanan Anda.
Tentukan prioritas pembayaran, misalnya cicilan yang harus dibayar tepat waktu, dan pastikan dana untuk cicilan sudah dialokasikan sebelum pengeluaran lainnya.