Postur yang buruk sering kali menyebabkan masalah punggung dan leher, yang dapat dihindari dengan melakukan plank secara teratur.
3. Meningkatkan Fleksibilitas
Meski plank lebih dikenal sebagai latihan untuk kekuatan, ternyata latihan ini juga bisa meningkatkan fleksibilitas tubuh.
Ketika Anda melakukan plank, tubuh Anda secara tidak langsung meregangkan otot-otot tertentu.
Otot yang mendapatkan manfaat dari plank termasuk otot punggung, kaki bagian belakang, dan bahu.
Dengan rutin melakukan plank, Anda akan merasa lebih lentur, terutama pada area-area yang rentan kaku seperti punggung dan hamstring.
4. Meningkatkan Kesehatan Mental
Tak hanya bermanfaat untuk tubuh, plank juga memberikan manfaat untuk kesehatan mental.
Latihan fisik, termasuk plank, dapat merangsang pelepasan endorfin atau hormon kebahagiaan. I
ni membantu mengurangi tingkat stres, kecemasan, dan depresi. Ketika melakukan plank, Anda juga diajak untuk fokus dan mengatur pernapasan dengan baik.
Proses ini dapat membantu meredakan tekanan mental, memberikan rasa ketenangan, dan meningkatkan konsentrasi.
5. Membakar Kalori dan Meningkatkan Metabolisme
Plank adalah latihan statis yang dapat membantu Anda membakar kalori, meskipun tidak melibatkan banyak gerakan.
Karena plank melibatkan banyak kelompok otot dalam tubuh, latihan ini membantu meningkatkan laju metabolisme tubuh.
Ini berarti tubuh Anda akan lebih efektif dalam membakar kalori bahkan setelah latihan selesai, berkat efek afterburn atau EPOC (Excess Post-Exercise Oxygen Consumption).
Dengan meningkatkan metabolisme, plank dapat menjadi tambahan yang sangat baik dalam program penurunan berat badan Anda.