Produk dengan formula gel atau yang memiliki daya tahan tinggi seperti cat kuku gel atau dip powder nail polish sangat membantu memberi perlindungan tambahan.
Pilih base coat yang memiliki kandungan seperti kalsium, biotin, atau protein untuk memperkuat kuku. Ini akan memberikan dasar yang lebih kuat sebelum mengaplikasikan cat kuku.
Hindari penggunaan penghilang cat yang mengandung alkohol karena dapat membuat kuku yang sudah tipis menjadi lebih rapuh.
BACA JUGA:Kabarnya Penggunaan Nail Gel yang Terlalu Sering Bisa Merusak Kuku, Ini Tips Menghindarinya
BACA JUGA:Kenapa Memotong Kuku di Hari Jum'at itu Jadi Amalan Sunnah? Begini Penjelasannya
3. Kuku Berminyak
Kuku berminyak sering kali membuat cat kuku lebih cepat mengelupas. Pilih cat kuku dengan formula yang tahan lama, seperti cat gel atau cat kuku semi permanen yang lebih menempel pada kuku.
Base coat yang diformulasikan untuk kuku berminyak membantu menyerap minyak berlebih pada permukaan kuku, sehingga cat kuku dapat menempel lebih lama.
Sebelum mengaplikasikan cat, pastikan kuku tidak terkena minyak atau pelembap. Kamu bisa membersihkan kuku dengan aseton atau penghilang cat kuku untuk memastikan permukaan kuku bebas minyak.
BACA JUGA:Cara Membuat Kuteks Alami dari Minyak Zaitun, Bebas Alergi, Kuku Sehat dan Cantik
4. Kuku Keras dan Tumbuh Lambat
Kuku yang keras dapat mudah retak atau patah, jadi pilihlah cat kuku yang fleksibel dan tidak terlalu kaku saat kering. Formula gel tipis bisa menjadi pilihan yang baik.
Cat kuku yang mengandung bahan seperti vitamin A dan E dapat membantu menjaga kuku tetap elastis sehingga tidak mudah patah.
5. Kuku Normal
Jika kukumu sehat dan tidak bermasalah, kamu bisa bebas memilih cat kuku sesuai selera dan gaya. Formula apa pun dari cat kuku glossy, matte, hingga glitter dapat digunakan.