RADARUTARA.ID - Setelah melalui musyawarah, terbentuk jajaran pengurus Laskar Rejang Bersatu (LRB) untuk periode 2024-2027. Hal ini ditandai dengan pengukuhan pengurus yang dilakukan oleh Meriani selaku Pelindung Laskar Rejang Bersatu (LRB).
Jajaran Pembina, Penasehat, Pengurus Kabupaten Bengkulu Utara dan Pengurus Kecamatan hingga Desa se-Bengkulu Utara ini dikukuhkan oleh Meriani di Alun Alun Kota Arga Makmur, Sabtu (21/9/2024).
Sebagai tokoh asli Rejang, Meriani menegaskan, LRB yang telah lahir sejak tahun 2015, menjadi wadah bagi masyarakat Rejang dan generasi mudanya untuk membangun silaturahmi sekaligus pelestarian adat an budaya Rejang.
"Generasi muda Rejang harus peduli dengan daerahnya, harus bersatu, solid membangun daerah dan berkegiatan sosial untuk kemajuan masyarakat Rejang," tegasnya.
Selain itu, Meriani juga berpesan pada pengurus yang baru, untuk membangun kebersamaan dengan seluruh elemen masyarakat alam rangka pelestarian budaya Suku Rejang.
"Jangan sampai generasi muda tidak tahu adat istiadat an budaya Suku Rejang. Maka LRB harus berperan aktif dalam menjaga adat dan budaya Suku Rejang," pesannya.
Sementara, Pembina LRB, Hendri Kisinjer menyampaikan ungkapan terima kasih kepada seluruh tetua adat dan tokoh masyarakat Rejang yang hadir dalam pengukuhan pengurus LRB.
"Kami sangat berterima kasih kepada sesepuh dan tokoh-tokoh masyarakat Rejang yang hadir memberikan restu dan bimbingan untuk LRB. Dengan begitu, kami semakin semangat untuk terus memajukan tanah leluhur Rejang," ungkapnya.
Ketua Badan Musyawarah Adat (BMA) Bengkulu Utara, H Samid yang hadir dalam kegiatan ini memberikan apresiasi atas pengukuhan kepengurusan Laskar Rejang Bersatu (LRB) menurutnya, LRB menjadi wadah pemersatu, pelestari dan penjaga budaya Suku Rejang.
"Selamat atas pengukuhan pengurus yang baru, semoga LRB bisa menjadi motor pelestari adat budaya Suku Rejang," harapnya.