Dari segi penampilanya, blackhead terlihat seperti bintik hitam atau kecokelatan di permukaan kulit. Sedangkan whitehead berupa benjolan putih atau kekuningan di bawah permukaan kulit.
2. Tipe Pori-Pori:
Berdasarkan tipe pori-porinya, blackhead muncul ketika pori-pori yang terbuka tersumbat oleh minyak berlebih, sel kulit mati, dan kotoran.
Sedangkan whitehead terletak pada pori-pori yang tersbumbat namun tetap tertutup oleh lapiran kulit, sehingga memiliki warna yang tidak mengoksidasi.
BACA JUGA:Glowing Tanpa Keluar Biaya Mahal! Cukup Gunakan Tomat untuk Perawatan Wajah
3. Proses Terbentuknya:
Blackhead muncul akibat sebum dan sel-sel kulit mati yag menyumbat teroksidasi oleh udara dan menyebabkan perubahan warna menjadi hitam.
Sedangkan whitehead muncul akibat sel kulit mati yang menyumbat di bawah lapisan kulit sehingga tidak teroksidasi oleh udara.
4. Tekstur:
Blackhead memiliki tekstur yang terasa kasar di permukaan kulit, sedangkan whitehead memiliki tekstur yang lebih halus dengan benjolan di bawahnya.
BACA JUGA:Bukan Cuma Bagus untuk Kesehatan, Ini 3 Manfaat Kue Gunjing bagi Kecantikan Wajah
Tips Mengatasi Blackhead dan Whitehead
1. Rutin membersihkan wajah dengan memnggunkaan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit sebanyak dua kali sehari untuk menghindari penumpukan minyak dan sel-sel kulit mati.
2. Gunakan produk eksfoliasi yang lembut dengan bahan seperti asam salisilat atau asam glikolat untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan mencegah penyumbatan pori-pori.