RADARUTARA.ID- pada bulan September 2024 mendatang PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) sebagai Subholding Refining & Petrochemical PT Pertamina (Persero) Bakal meluncurkan bahan bakar minyak baru (BBM) yang dijual.
Direktur Utama KPI Taufik Aditiyawarman mengatakan BBM baru tersebut berjenis Diesel dan akan mulai dijual di tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta.
"BBM akan diambil dari Kilang Balongan, itu diesel dulu," katanya.
BACA JUGA:Bakal Calon Bupati Bengkulu Utara, Cek Harta Kekayaan dan Profil Singkatnya Disini!
Dikatakannya pula,pihaknya bakal menghadirkan produk BBM baru yang memiliki Sulfur rendah. Oleh sebab itu kilang Pertamina sudah bisa memproduksi sebanyak 900 ribu barel per bulan untuk spesifikasi BBM dengan sulfur 50 part per million (ppm).
Sementara itu, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut penerapan program rendah sulfur sesuai standar Euro 4 akan dimulai 1 September 2024.
"Hal itu sejalan dengan sosialiasi aturan agar penyaluran BBM bersubsidi lebih tepat sasaran," ungkapnya.
Pernyataan ini ia keluarkan sekaligus membantah isu pembelian BBM bersubsidi dibatasi mulai 17 Agustus 2024.
"Tidak ada pembatasan. Kalau euro 4 itu harus rendah sulfur, dan tanggalnya bukan tanggal 17 (Agustus),"Iya (September) jadi saya minta untuk sosialisasi dulu. Tidak ada pembatasan BBM. Sosialisasi agar tepat sasaran," tutupnya.*