RADARUTARA.ID - Durian dari Bengkulu memang belum begitu populer di kalangan masyarakat umum, khususnya di pulau Jawa.
Pamornya masih kalah dengan durian dari Medan, atau Sidikalang yang kerap dibuat berbagai olahan. Durian bengkulu memang kalah pamor namun bukan soal kualitas.
Sebenarnya Durian Bengkulu sudah banyak sejak dulu, termasuk lebih bagus dari durian yang lainnya, namun buah berduri dari Bengkulu ini kurang ter-ekspose saja, sehingga kalah dengan Medan dan daerah lainnya.
Penghasil durian di Bengkulu secara geografisnya dibagi menjadi dua wilayah yakni Bengkulu Utara dan Bengkul Selatan.
Dua Kabupaten ini sama-sama menghasilkan durian, namun dengan karakter yang berbeda.
BACA JUGA:Tarif Laundry di Madinah Hanya Rp64.500 per Kilogram, Jamaah Haji Indonesia Bisa Datang ke Sini
Jika kita membahas durian Bengkulu yang bagus, itu sudah pasti dari utara. Karena memang daei alamnya yang mendukung sehingga menghasilkan daging durian yang tebal, bijinya kecil, dan rasanya manis.
Saingan terberat durian Bengkulu dari segi kualitas yaitu durian Sidikalang.
Keduanya hampir serupa, soal kulitas daging, namun berbeda di rasa dan kulitnya saja. Bisa dikatakan 11-12 dengan durian Sidikalang, ada bagus dan ada kurangnya pula.
Durian asal Bengkulu memang bagus lantaran punya daging yang tebal, dengan kulit yang tipis.
Warna daging durian dari bengkulu dan sidikalang mayoritas variatif, namun masih dominan kuning di durian sidikalang.
BACA JUGA:Mengenal 7 Jenis Varietas Durian Unggulan di Provinsi Bengkulu
Membahas bau durian, durian bengkulu baunya serupa dengan durian lainnya, tidak lebih menyengat, dan juga tidak apek.
Jika Semakin matang duriannya maka semakin beraroma kuat.
Di Bengkulu, biasanya durian cuma dimanfaatkan untuk konsumsi secara langsung.