RADARUTARA.ID - Sama seperti garam, cabai dapat menjadi bahan dapur yang wajib ada di setiap masakan, walaupun takarannya berbeda-beda sesuai dengan selera penikmatnya.
Cabai juga mempunyai kandungan gizi yang baik bagi kesehatan manusia.
Cabai mengandung banyak nutrisi, mulai dari kalium, natium, serat, protein, kalsium, zat besi, vitamin A, B6, B12, C, dan D.
Karena mempunyai banyak penggemar, harga cabai di pasaran sering tidak stabil. Kalau stok di pasaran terbatas, harganya bisa melambung tinggi.
Cara yang paling pas untuk ibu rumah tangga dengan menanamnya sendiri di rumah. Menanam cabai juga gampang dibudidayakan. Tetapi tanaman cabai wajib dirawat dengan baik.
BACA JUGA:4 Keutamaan Menikah di Hari Jumat, Hari yang Paling Dianjurkan
Berikut ini beberapa cara merawat cabai supaya berbuah lebat.
1. Pilih Benih Cabai Berkualitas
Benih cabai yang baik yaitu yang sudah tua, berwarna merah menyala, masih segar, tidak keriput, serta tangkainya berwarna hijau segar.
Kamu juga bisa membeli benih yang siap tumbuh di toko tanaman dengan melihat kondisi kesehatan tanaman.
Kalau masih berbentuk biji-bijian, kamu bisa mengetesnya dengan air dan lihat keesokan harinya.
Kalau biji cabai tenggelam, maka ini biji terbaik dan bisa ditanam.
2. Pemangkasan
Gunting pucuk tanaman supaya struktur tanaman lebih terjaga. Tetapi, jangan potong daun muda atau buah yang masih kecil. Lakukan pemangkasan ini sekitar satu bulan sekali.
Ketika tanaman cabai tumbuh semakin besar, disarankan untuk memasang penopang dari bambu atau kayu kecil supaya pohonnya bisa berdiri kokoh dan tidak patah jika tertiup angin.