ARGA MAKMUR - Tingkat partisipasi rekam e-KTP bagi kalangan pemilih pemula pada Pemilu 2024 terus meningkat menjelang hari H pemungutan suara yang dijadwalkan bakal dilaksanakan pada 14 Februari 2024 mendatang.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bengkulu Utara, Suwanto mengatakan tingkat partisipasi para pemilih pemula memang sangat membludak menjelang Pemilu 2024 ini. Padahal, sepanjang tahun 2023 lalu, upaya jemput bola untuk melakukan rekam e-KTP ke sekolah-sekolah sudah sangat intens dilakukan.
"Kami sedikit heran. Sebab, ketika kami turun ke sekolah, banyak para siswa yang enggan rekam e-KTP. Tapi semenjak pelaksanaan pemungutan suara akan digelar, ternyata banyak siswa yang datang ke Kantor Dukcapil untuk rekam KTP," ujarnya.
Dalam penelurusan yang dilakukan pada sejumlah siswa, ternyata kesadaran untuk rekam e-KTP itu muncul karena adanya sejumlah peserta Pemilu.
"Mereka (para siswa) mengaku ada caleg yang meminta mereka untuk membuat e-KTP. Sebab, dengan adanya e-KTP maka bisa ikut mencoblos saat pemungutan suara nanti," bebernya.
Namun terlepas dari itu, Suwanto mengaku sangat bersyukur para wajib KTP di kalangan siswa sudah mulai banyak yang menyadari akan pentingnya e-KTP.
"Alhamdulillah, para pemilih pemula yang sudah rekam e-KTP saat ini jumlahnya sudah banyak yaitu di angka 7.000 an jiwa dari total sebanyak 7.816 jiwa wajib KTP yang termonitor," pungkasnya. *