RADARUTARA.ID - Menurut sebagian besar kepercayaan masyarakat malam satu suro merupakan malam yang keramat, bahkan banyak masyarakat yang menganggap pada malam itu kita harus memahami banyak sekali pantangan agar kita terhindar dari petaka dan kesialan.
Untuk memahami hal tersebut kita akan membahas secara lengkap apa saja pantangan yang harus kita hindari pada malam satu suro menurut kepercayaan masyarakat Jawa.
1. Dilarang melakukan pernikahan
Adapun larangan pertama ini di yakini oleh masyarakat Solo dan Yogyakarta, masyarakat tersebut percaya jikalau masih melaksanakan pernikahan pada malam satu suro ini maka akan mendapatkan malapetaka dan kesialan bagi rumah tangga tersebut.
Bahkan kesialan tersebut tidak hanya jatuh kepada pasangan pengantin itu saja akan tetapi orang-orang yang terlibat di dalamnya juga akan terkena malapetaka.
2. larangan bicara dan berbisik
Dalam masyarakat Keraton Solo dan Yogyakarta larangan ini dikenal dengan tapa bisu, di mana masyarakat setempat tidak akan berbicara sesuatu hal yang tidak penting, sesuatu yang buruk atau bahkan memanjatkan doa-doa yang buruk.
Meskipun banyak acara kirab yang dilaksanakan di Keraton Yogyakarta, akan tetapi masyarakat yang ikut serta dalam kegiatan tersebut tidak diperkenankan untuk berbicara layaknya seperti orang betapa.
3. Larangan membangun rumah
Larangan membangun rumah di malam satu suro sangat dipercaya oleh masyarakat Jawa umumnya, sebab hal itu akan mendatangkan keburukan bagi pemiliknya, seperti penderitaan, sakit, bahkan sempit rezeki. Kepercayaan ini sangat dipegang teguh oleh masyarakat Jawa khususnya di daerah Solo dan Yogyakarta.
4. Larangan pindah dan keluar rumah