BENGKULU RU.ID - Untuk menjadikan festival Tabut sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Provinsi Bengkulu, dibutuhkan kolaborasi dengan melibatkan berbagai pihak. Demikian disampaikan Anggota Komisi X DPR RI, Hj. Dewi Coryati, M.Si, Selasa (5/7).
"Semangat kolaborasi itu harus diawali dan dimulai, jika tidak seperti itu maka sulit bagi kita untuk mewujudkan festival Tabut menjadi diestinasi wisata unggulan di Provinsi Bengkulu. Apalagi festival Tabut ini sudah termasuk dalam Ten Kharisma Event Nusantara 2022," ungkap Dewi.
Menurutnya, saat ini Tabut merupakan salah satu bentuk bentara budaya, walaupun pada tahun ini pagelarannya belum bisa dilakukan seperti tahun-tahun sebelum Covid-19 melanda.
"Tapi momen seperti ini harus kita persiapkan, karena siapa tahu pada tahun depan festival Tabut sudah bisa kembali digelar secara terbuka. Jadi perlu disiapkan dari sekarang," ujarnya.
Mudah-mudahan, lanjut Dewi, tahun depan festival Tabut sudah bisa diselenggarakan lagi. Jadi kolaborasi itu sangat dibutuhkan.
"Baik dari pemerintah daerah, parlemen, masyarakat, pelaku-pelaku budaya Tabut, serta pihak lainnya. Supaya Tabut benar-benar bisa diunggulkan di Provinsi Bengkulu ini," singkatnya. (tux)