MUKOMUKO RU.ID - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko, telah mengajukan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2023 untuk kegiatan fisik taman kanak-kanak (TK) dan pendidikan anak usia dini (PAUD) sebesar Rp 8,6 miliar. Jika usulan dana tersebut diakomodir, dipastikan sebanyak 57 TK dan PAUD akan mendapatkan bangunan fisik.
Diantaranya ada pembangunan area bermain beserta APE luar ruangan, pembangunan ruang kelas baru beserta perabot, pembangunan ruang guru dan kepala sekolah, pembangunan ruang UKS, dan pembangunan toilet atau jamban beserta sanitasi. Hal ini dibenarkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikbud Kaupaten Mukomuko, Evi Mardiani, S.Pd ketika dikonfirmasi kemarin.
“Jumlah TK yang mengajukan DAK fisik tahun 2023 sebanyak 21 sekolah, dan untuk PAUD ada 36 sekolah. Dari 57 TK dan PAUD ini, paling banyak mereka mengajukan pembangunan area bermain anak, dan pembangunan ruang kelas baru. Sedangkan pembangunan toilet dan bangunan UKS, ada, tapi jumlahnya tidak banyak,” ungkap, Evi.
Meski usulan kegiatan revitalisasi TK dan PAUD sudah diajukan, namun Disdikbud Kabupaten Mukomuko belum dapat mengethaui berapa banyak sekolah TK dan PAUD yang akan mendapatkan alokasi DAK kegiatan fisik tahun 2023. Termasuk, berapa jumlah DAK yang bakal dialokasikan dari total usulan sebesar Rp 8,6 miliar tersebut. Untuk alokasi DAK tahun 2023, baru akan diketahui pada bulan Oktober 2022 mendatang.
“Di bulan Oktober nanti, alokasi DAK per daerahnya akan kita ketahui. Setelah tahu, baru kita akan melaksanakan rencana kegiatan (RK) DAK fisik. RK DAK fisik kita laksanakan hingga bulan November. Dan di bulan Desember, baru penetapan RK DAK fisik untuk TK dan PAUD,” pungkasnya. (rel)