Pembangunan Jalan dan Jembatan
BENGKULU RU.ID - Penggunaan material dalam realisasi pembangunan jalan sepanjang 32,674 Kilometer (Km) dan tujuh unit jembatan di Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, ditargetkan memberikan dampak secara ekonomi terhadap masyarakat setempat. Ini disampaikan Kepala Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu, Ir. Mulyani, Rabu (15/6).
"Sebagaimana kita ketahui bersama jika dalam penandatanganan berita acara serah terima sementara ruas jalan Banjar Sari-Malakoni-Kahyapu di Pulau Enggano beberapa waktu lalu, untuk pembangunan jalan dan jembatan yang dimaksud setidaknya dibutuhkan material seperti batuan sekitar 39 ribu kubik," ungkap wanita yang kerap disapa Ning ini.
Tentu saja, lanjut Ning, kebutuhan material yang tidak sedikit tersebut, bisa menjadi peluang agar warga dapat dilibatkan baik secara langsung atau tidak dalam pembangunan jalan dan jembatan itu.
"Apalagi beberapa material rencananya bakal diambil secara langsung dari Pulau Enggano itu sendiri, seperti batu," terang Ning.
Karena, sambung Ning, tidak mungkin juga batu untuk lapisan pembangunan jalan atau jembatan nantinya, diambil dari luar pulau.
"Makanya kita mendorong warga nantinya dilibatkan, misal dari sisi pengadaan batu. Sehingga dengan peran tersebut, memberikan dampak positif bagi warga terutama pada sektor ekonomi," katanya.
Menurutnya, meskipun demikian untuk keterlibatan warga ini harus disiapkan formulanya terlebih dahulu, terutama dari sisi peraturan.
"Apakah nanti harus ada semacam badan usaha atau bisa perorangan, mengingat material batu yang dibutuhkan dalam skala besar. Jadi kita kaji dulu secara aturan seperti apa, agar warga bisa dilibatkan," tegas Ning.
Sebelumnya, Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah meminta Dinas ESDM Provinsi dapat melakukan kajian untuk memenuhi kebutuhan material dalam pembangunan jalan dan jembatan di Pulau Enggano.
"Kita berharap dalam pengadaan itu warga bisa dilibatkan. Dengan begitu nantinya dalam pembangunan tersebut ada pemberdayaan untuk warga," singkat Rohidin. (tux)