Nelayan Panen Tongkol dan Teri

MUKOMUKO RU.ID - Meski wilayah Kabupaten Mukomuko diguyur hujan deras sejak beberapa waktu lalu, namun tidak berpengaruh terhadap ketinggian gelombang di perairan laut Mukomuko. Berdasarkan data Badan Metreologi, Klimaktologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Teluk Bayur, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) yang diterima Dinas Perikanan Mukomuko, ketinggian gelombang laut Mukomuko saat ini antara 0,5 - 1 meter, dengan kecepata angin 10 knot terhitung per hari Minggu (13/3) kemarin. “Itu data ketinggian gelombang laut di Mukomuko yang kami terima. Dan informasi itu, juga telah kami sampaikan kepada nelayan melalui ketua kelompok nelayan dan kades setempat,” kata Kepala Dinas Perikanan Mukomuko, Junaidi SP melalui Kabid Perikanan Tangkap, Warsiman. Dengan ketinggian gelombang laut sekitar 1 meter, tentu sangat memungkinkan para nelayan melakukan aktivitas melaut untuk mencari ikan. Kendati demikian, Warsiman tetap mengimbau agar semua nelayan yang menjalankan aktivitasnya agar berhati-hati. Tetap gunakan peralatan pengaman, baik baju pelampung atau peralatan lain yang dapat mengapung di air. Sebab cuaca sewaktu – waktu dapat berubah secara cepat. “Tidak ada satupun yang mengetahui kapan perubahan cuaca akan terjadi. Makanya selalu kami imbau agar nelayan yang menjalankan aktivitasnya tetap wasoada dan selalu menggunakan alat pengaman,” ingatnya. Terpisah, salah satu warga nelayan Pantai Indah Mukomuko (PIM), Kelurahan Koto Jaya, Japriadi mengatakan, saat ini ia bersama nelayan lainnya sedang panen ikan tongkol dan teri selama gelombang kecil. “Kalau gelobang kecil musim tongkol dan teri. Bahkan musim ika mukus juga, tapi di muaranya,” ujarnya. (rel)