Meski Rusak, Mobnas Bupati Tak Dilelang

Rabu 19-01-2022,10:13 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

MUKOMUKO RU.ID - Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Mukomuko, memastikan diri tidak akan mengajukan lelang mobil dinas (Mobnas) Bupati Mukomuko jenis Toyota Land Cruiser (LC). Pasalnya, pengganti mobil dinas Bupati, hingga sekarang belum ada. Sedangkan alokasi anggaran untuk pembelian mobil dinas orang nomor satu di daerah ini, juga tidak tersedia di APBD tahun 2022 ini. Hal ini dibenarkan Kepala BKD Mukomuko, Agus Sumarman, MM, M.PH, ketika dikonfirmasi kemarin. Meski ia mengakui, mobil dinas Bupati Toyota LC itu terduduk di Bengkulu lantaran mengalami kerusakan. Untuk memperbaiki mobil dinas itu, butuh anggaran puluhan hingga ratusan juta. Namun yang jadi permasalahan sekarang, kata Agus, anggaran untuk perbaikan tidak tersedia. “Meski tidak ada, kami akan terus berupaya mencari anggaran untuk perbaikan. Mobil tersebut berada di rumah persinggahan di Bengkulu. Meski kondisinya rusak, kami belum akan mengajukan lelang sebelum ada penggantinya. Memang pak Bupati sebelumnya juga meminta, pembelian mobil dinas ditunda dulu, karena kondisi keuangan daerah belum memungkinkan,” terang Agus. Agus belum dapat memastikan, apakah di tahun 2023 mendatang, Bupati Mukomuko, H. Sapuan memberikan izin pembelian mobil dinas Bupati atau tidak. Jika kondisi keuangan daerah masih seperti ini, besar kemungkinan belum disetujui. Pasalnya, Bupati menginginkan, anggaran yang sangat terbatas itu bisa dipakai untuk kepentingan daerah dan masyarakat berdasarkan skala prioritas. Misalnya membangun infrastruktur, pemulihan ekonomi masyarakat, termasuk penanggulangan Covid-19 dan lainnya. “Itu pesan Bupati. Tapi bagaimanapun juga, mobil dinas untuk Bupati sangat perlu karena mobilitasnya sangat tinggi. Selama mobil dinas belum ada, Bupati saat ini memakai mobil dinas operasional tamu,” ujarnya. Hal senada diungkapkan Kabid Aset di BKD Mukomuko, Eka Purwanto, SH, M.Si. Di tahun 2020 lalu, pihaknya sudah mengajukan alokasi anggaran pembelian mobil dinas Bupati dan juga Wakil Bupati. Bahkan jenis mobil dinas Bupati yang akan dibeli saat itu masih berjenis Toyota LC. Sayangnya petunjuk Bupati, pembelian mobil dinas Bupati dapat ditunda dan diutamakan dulu membli mobil dinas Wakil Bupati. “Dengan adanya penundaan pembelian mobil dinas Bupati, maka Bupati Mukomuko sudah berjalan 2 tahun ini tidak memiliki mobil dinas khusus. Karena di tahun ini juga, pembelian mobil dinas Bupai juga tidak ada, meski pun sudah kami usulkan. Mudah – mudahan saja, di anggaran perubahan nanti, mobil dinas Bupati bisa kita beli,” harapnya. (rel)  

Tags :
Kategori :

Terkait