ARGA MAKMUR RU.ID - Selain masih harus menunggu proses pembangunan kembali pasar yang belum jelas, proses pembagian lapak terbuka yang juga belum dilaksanakan serta kenaikan beberapa harga bahan pokok menjadi keluhan sebagian besar pedagang. Pasalnya, ini berakibat dengan menurunnya jumlah pembeli dan kalaupun ada, dalam jumlah yang sedikit atau mengalami pengurangan dari biasanya. Seperti dinyatakan oleh Ibu Siti (47 tahun) yang sebelumnya berjualan ayam potong di area los yang dibongkar, dirinya harus pindah lokasi berjualan di pinggir jalan dan sudah berlangsung dari beberapa bulan lalu. Imbas dari pindah lapak ini, dirinya harus mengalami sepi pembeli karena rata-rata pelanggannya enggan untuk berbelanja langsung di pasar. \"Cukup sepi kini mbak, boleh dikatakan pendapatan kami hampir menurun setengah dari penjualan kami biasanya,\" ungkapnya. Selain pindah lapak, harga ayam yang lumayan maha serta jatah ayam yang dikurangi juga menjadi salah satu permasalahan yang kini dihadapinya. Untuk itu selain berharap secepatnya harga-harga bisa kembali normal, dirinya juga meminta pemerintah untuk segera melakukan pembagian area lapak, sehingga bisa meningkatkan jumlah pembeli dagangannya. \"Cukup banyak hilang pendapatan kami sejak pindah lokasi ini dan harapannya lapak yang sudah selesai dibangun nanti bisa segera dibagi, agar kami bisa bertransaksi dengan nyaman kembali,\" harap Ibu Siti. Hal serupa juga dinyatakan oleh Pak Soleh (51 tahun) yang berjualan sayur, dirinya mengaku juga mengalami penurunan jumlah pembeli dagangannya dan dirinya cukup maklum, karena kondisi pasar yang saat ini memang masih kurang kondusif. Selain itu, penyekatan yang dilakukan di area rencana pembangunan pasar, juga dikeluhkannya karena mau tidak mau dirinya dan pedagang lain harus berjualan dengan sangat berdempetan. \"Udah pemasukan berkurang, lokasi berjualan juga cukup sempit, tapi semogalah pemerintah bisa secepatnya melakukan pembenahan agar kami bisa mengais rezeki seperti dulu lagi,\" harapnya. (mae)
Pedagang Minta Percepat Pembenahan Pasar
Senin 17-01-2022,14:46 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :