Diduga Bukan Pemain Tunggal, Oknum Terduga Tenggak Amer

Jumat 26-03-2021,11:46 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

ARGA MAKMUR RU - Dugaan penipuan dengan modus investasi yang disebut-sebut mengelola dana miliaran rupiah, patut diduga tidak dikendalikan oleh satu orang. Publik Bengkulu Utara (BU) sendiri, cukup terpancing akan polemik investasi itu. Apalagi, turut disebut pemilik investasi itu, diketahui anak sekolahan. Praktis belum kuliah. Hanya saja, hasil penelusuran Radar Utara dalam komunikasi internal antar pemasok dana, sistem dan cara main dalam investasi yang kini tengah menjadi misteri itu terbilang rapi.  Menariknya, meski rumah sang pelajar yang kini tengah viral di rimba maya itu, tak menampakkan diri beberapa hari terakhir, sejalan kian panasnya perbincangan publik berikut pula dengan kedua orang tuanya. Fakta menarik, mereka yang terlibat langsung dalam investasi dan tercatat dalam sebuah WhatsApp Grup (WAG), yang beranggotakan nyaris menyentuh angka 200 orang itu, belum satu pun korban yang melaporkan persoalan ini. Data dihimpun Radar Utara, salah satu korban mengungkapkan, pengelolaan dana, mulai dari menghimpun hingga kembali mentransfer keuntungan kepada pemasok dana, dilakukan sesuai dengan instruksi oleh seorang perempuan yang diduga merupakan pemilik investasi, yang kini tengah diburu anggotanya itu. Sementara, rekap anggota, nilai investasi dan pencairan dilakukan oleh seorang oleh seorang admin. Kendali sebuah nomor, dengan identitas digital dalam WAG mirip dengan nama yang kini tengah viral itu, terbilang mampu menyampaikan program investasi dengan narasi yang terbilang dan profesional. Iming-imingnya, sesuai data yang disadur dalam komunikasi WAG itu, ketiga slot investasi mulai dari Rp 1 juta, Rp 5 juta hingga Rp 10 juta, memberikan keuntungan kepada pemilik modal masing-masing mulai dari Rp 1,5 juta, Rp 6,5 juta serta Rp 15 juta. Untuk invest Rp 1 juta hingga Rp 5 juta perbulan dengan pola minimal 3 slot per orangnya, keuntungan yang akan didapat pamasok dana dalam kurun waktu 20 hari. Sedangkan untuk slot Rp 5 dan Rp 10 juta, keuntungan baru akan didapat dalam jangka waktu setengah bulan atau 15 hari (tertulis dalam bincang WAG itu 1/2 bulan,red). Polisi hingga kemarin juga belum bisa bergerak, secara kewenangan. Apalagi, kasus investasi yang bernuansa tipu-tipu itu, disebut merupakan sebuah dugaan pidana dengan delik aduan. Dengan kata sederhana, mesti dilaporkan langsung oleh korbannya sendiri. Hal ini sebagaimana disampaikan Kapolres BU AKBP Anton Setyo Hartanto, SIK, MH melalui Kasat Reskrim AKP Jerry Antonius Nainggolan, SIK, saat ditanyai RU menerangkan kalau pihaknya belum mendapatkan laporan dalam persoalan ini.  \"Cuma kami tetap ikuti perkembangannya. Hanya saja, hingga saat ini, belum ada korban yang melapor,\" ujar Jerry, kemarin. Disinggung soal kemungkinan investasi yang kini namanya berganti menjadi PINJAMAN 20Hari yang tengah disorot publik itu, kemungkinan tak dikendalikan sendiri oleh seorang pelajar yang namanya kini tengah viral itu? Jerry mengaku tidak bisa berandai-andai dalam pola investasi yang tengah berpolemik itu. Jalan masuk polisi, kata Jerry, hanya bisa dilakukan ketika orang yang merasa menjadi korban investasi ini melapor polisi. \"Dan ini menjadi hak penuh dari peserta atau orang yang menjadi korban. Karena itu, kami mengimbau korban silakan melaporkan persoalan ini,\" terangnya.

  • Heboh Video Tenggak Amer
SEMENTARA ITU, di tengah foto wajah hingga identitasnya yang disebut-sebut sebagai penanggungjawab investasi yang diduga penipuan itu, turut tersebar sebuah video berdurasi 15 detik seorang perempuan yang mirip dengan identitas yang tengah viral. Dalam video tersebut, seorang perempuan diduga tengah menenggak anggur merah (amer) yang merupakan minuman keras. Dalam video yang diunggah menggunakan sebuah platform aplikasi TikTok, perempuan itu ditemani oleh seorang pria bertelanjang dada dengan suasana mirip di atas ranjang sebuah kamar. Video ini pun viral dan sempat disandingkan dengan kasus yang investasi yang kini tengah menjadi pertimbangan publik. Belum ada klarifikasi lanjutan, hanya saja dari jejak sesuai dengan akun, tidak lagi ditemukan video yang sudah kadung viral ini.
  • 2 Pekan Tak Masuk Sekolah
DEWAN guru di sekolah yang memiliki murid dengan identitas mirip dengan perempuan yang tengah dicari peserta investasi yang diduga penipuan ini, saat dikonfirmasi Radar Utara, Kamis (25/3), menyampaikan kalau muridnya tidak sekolah lebih dari 2 pekan ini. Kepala SLTA yang meminta identitasnya tidak ditulis itu, mengaku sudah bersurat kepada wali murid. Penyampaian dari orang tua murid itu, tidak mengetahui keberadaan salah satu siswi, yang sedianya tahun ini akan mengikuti ujian akhir sekolah. Bahkan, pelajar siswi itu, tidak mengikuti ujian praktik yang sudah berjalan sejak Senin. \"Kalau selama sekolah, baik-baik saja. Hanya saja, di tengah pandemi kan daring. Jadi tidak tatap muka. Tapi sudah 2 pekan ini yang bersangkutan tidak sekolah. Kami sudah bersurat ke orang tuanya. Karena saat ini memasuki ujian sekolah yang akan dimulai 29 Mei hingga 6 April mendatang,\" demikian Kepsek. (bep)
Tags :
Kategori :

Terkait