TUBEI RU - Hujan dengan intensitas yang cukup tinggi melanda beberapa wilayah di Kabupaten Lebong, membuat air sungai燭ik Glibok di Desa Kota Baru, Kecamatan Uram Jaya, Sabtu (20/3) kemarin, meluap mengakibatkan terjadinya banjir yang menerjang tanaman padi di persawahan warga sehingga diprediksi petani gagal panen padi. Mendapati laporan tersebut, Minggu (21/3) sekitar Pukul 7.30 WIB, Bupati Lebong, Kopli Ansori langsung turun, guna memantau lokasi bencana banjir yang menimpa persawahan masyarakatnya itu. Kopli meminta agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis gerak cepat dan segera berkoordinasi untuk melakukan penanganan atas bencana ini. \"Saya perintahkan semua OPD teknis untuk segera bergerak berkoordinasi untuk melakukan penanggulangan bencana ini, karena rakyat menunggu kita,\" ungkapnya. Terlebih, untuk tanaman padi masyarakat yang terancam gagal panen. Dirinya meminta OPD teknis dalam hal ini, Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan) Kabupaten Lebong, untuk secepatnya melakukan pendataan terhadap lahan sawah yang rusak akibat diterjang banjir. Bersambung.......... (Baca selengkapnya di Surat Kabar Harian Radar Utara, edisi Senin, 22 Maret 2021) Atau berlangganan E-Paper Radar Utara melalui LINK INI
Kategori :