ARGA MAKMUR RU - Penyaluran dana desa tahun ini, memungkinkan untuk tidak disalurkan penuh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) ditahap pertama. Kondisi ini disebabkan soal pangkalan data calon penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa, yang penyaringannya turut dipengaruhi keberadaan program yang sama via kementerian lain yang data penerimanya berubah-ubah. Seperti Bantuan Sosial Tunai (BST), untuk tahap 10 ini, setidaknya sudah terjadi 2 kali penambahan kuota penerima. Pertama 17.362 orang, ditambah lagi 5.188 orang dan teranyar baru diterbitkan kemarin oleh Kemensos sebanyak 1.781 orang. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) BU, Ir. Budi Sampurno mengatakan, proses pangkalan data yang juga tengah ditunggu daerah itu, mesti disaring dalam musyawarah desa khusus. \"Makanya mengait ke program lain. Karena tidak boleh tumpang tindih,\" kata Budi, kemarin. Bersambung.......... (Baca selengkapnya di Surat Kabar Harian Radar Utara, edisi Senin, 1 Februari 2021) Atau berlangganan E-Paper Radar Utara melalui LINK INI
DD Terancam Ditahan 40 Persen
Senin 01-02-2021,09:38 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :