GIRI MULYA RU - Bantuan langsung tunai dari dana desa (BLT DD) untuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19, kembali dianggarkan Pemdes Tanjung Anom, Kecamatan Giri Mulya di tahun 2021 ini. Untuk menyiapkan penerimanya, pemerintah desa pun melakukan verifikasi dan validasi ulang data keluarga penerima manfaat (KPM). Langkah ini dilakukan agar akurasi data KPM BLT dana desa dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini ditandai dengan gelaran musyawarah penetapan penerima manfaat BLT DD yang dihadiri langsung oleh Camat Giri Mulya, Babinsa, Babinkantibmas, Kades, BPD serta pendamping Desa, Selasa (26/1) kemarin. Kepala Desa Tanjung Anom, Maryono saat dikonfirmasi Radar Utara mengaku, sesuai aturan pemerintah pusat, desa diwajibkan menggulirkan BLT dana desa untuk meringankan beban masyarakat tidak mampu akibat pandemi Covid-19 selama 1 tahun mendatang. \"Berdasarkan validasi, ditetapkan 44 KPM hingga akhir Desember 2021. Bantuan yang diterima setiap KPM senilai Rp 300.000 per bulan,\" jelasnya. Sementara Pendamping Lokal Desa, Ujang Hanto mengatakan, penyaluran BLT DD 2021 mengacu Permenkeu No 222/PMK.07/2020 tentang Pengelolaan Dana Desa. Pemerintah desa dapat menentukan calon penerima manfaat berdasar data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Kini, pemerintah desa tengah melakukan verifikasi dan validasi ulang data KPM BLT dana desa 2021 di luar bantuan dari pemerintah lainnya. \"KPM BLT dana desa bisa diperbaharui melalui musyawarah desa. Sebelumnya, harus didahului verifikasi dan validasi data dari setiap kepala dusun, untuk memastikan kondisi ekonomi setiap penerima manfaat,\" demikian Ujang. (sir1)
2021, Pemdes Tanjung Anom Anggarkan BLT DD
Rabu 27-01-2021,14:34 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :