Munas PKS Dijadikan Momentum Perubahan dan Semangat Baru

BENGKULU RU - Musyawarah Nasional (Munas) ke-5 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dijadikan momentum awal untuk melakukan perubahan dan menumbuhkan semangat baru. Sehingga pengurus dan kader PKS dituntut untuk selalu mengedepankan kepentingan rakyat, karena bagaimanapun juga PKS merupakan bagian dari rakyat itu sendiri. Ketua DPW PKS Provinsi Bengkulu, H. Sujono, SP, M.Si mengatakan, Munas ke-5 PKS berlangsung di Bandung yang dimulai sejak Kamis (26/11) hingga hari ini (kemarin, red). \"Selama Munas berbagai kegiatan dilakukan, salah satunya Webinar berseries yang bisa diikuti atau diakses secara langsung oleh masyarakat umum,\" ungkap Sujono, Minggu (29/11). Menurutnya, khusus bagi pengurus dan kader PKS sendiri, Munas kali ini harus dijadikan momentum perubahan dan menumbuhkan semangat baru. Sehingga PKS harus selalu berjiwa muda dan bersama melayani rakyat. Ia juga menghimbau agar kader PKS dimanapun berada, tidak ada lagi yang namanya diterpa gosip ataupun kabar miring. \"Seluruh pengurus dan kader PKS itu ekslusif, karena sejak awal kita sebagai kader merupakan bagian dari rakyat. Bagi kader yang sudah mendapatkan posisi sebagai pejabat publik, sebagaimana pesan DPP harus menyadari bahwa kita adalah pelayan rakyat. Kemudian kader juga harus taat dalam menjalankan arahan para pimpinan,\" tegas anggota DPRD Provinsi Bengkulu ini. Lebih jauh dikatakannya, disamping itu bagi PKS, cinta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah harga mati. Jadi memumpuk kerja sama dengan berbagai elemen, untuk membangun bangsa juga penting. \"Walaupun dalam Munas ini ada pegantian pengurus ditingkat pusat, disertai perubahan lambang dan hymne, PK juga mengubah tagline dari partai dakwah menjadi Partai Islam Rahmatan Lil\'alamin,\" tutupnya. (tux)