Santri dan Ansor Deklarasi Wujudkan Pemilu Damai Bebas Covid-19

Jumat 23-10-2020,11:40 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

PADANG JAYA RU - Bertepatan dengan Hari Santri Nasional tahun 2020, ratusan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Tegal Rejo Desa Marga Jaya mendukung pemilukada di Provinsi Bengkulu. Kegiatan santri yang ditandai dengan upacara itu, juga dihadiri KPU Bengkulu Utara, Bawaslu, PCNU, Polsek, TNI, jajaran tripika serta tokoh ulama lainnya. Ketua PC Ansor BU, Damuri mengatakan peringatan Hari Santri dipusatkan di Ponpes Darussalam Tegal Rejo, usai upacara, santri mendeklarasikan sebagai wujud dukungan agar pemilu kada yang dilaksanakan pada 9 Desember mendatang berjalan damai meski di situasi Pandemi Covid-19. \"Terlihat kemarin, para santri menyerukan wujud dukungan, semoga pilkada berjalan aman, damai di situasi Covid-19,\" jelasnya. Menurut Damuri, tidak hanya menyerukan pilkada damai, santri juga menolak keras terhadap organisasi yang memecah belah NKRI. \"Seperti Ormas KAMI, santri beserta Banser menolak keras,\" tegasnya. Sementara Camat Padang Jaya, Syarifah Inayati, SE kepada RU ini menuturkan, mengapresiasi dukungan terhadap Pemilukada yang diharapkan berjalan damai dan aman, Inayati menuturkan perlu dukungan dari semua pihak termasuk santri, mengingat kondisi masyarakat terutama di media sosial yang kerap saling bertikai, menghujat dan bahkan bermusuhan karena perbedaan pilihan politik. Deklarasi Pemilu damai tersebut, kata dia, perlu dilakukan sebagai komitmen untuk menjaga suasana yang kondusif dan menciptakan demokrasi berkualitas. \"Mari kita berpartisipasi dalam proses Pemilu tanpa hoax, fitnah, dan ujaran kebencian, serta mengedepankan kejujuran, kebenaran serta menolak upaya-upaya yang dapat mengakibatkan perpecahan di masyarakat,\" demikian Camat. (sir1)

Tags :
Kategori :

Terkait