BATIKNAU RU - Syahwat liar Tejo (nama samaran, red), menggiringnya ke balik jeruji besi. Pria pengangguran ini dijebloskan ke sel tahanan Mapolsek Batiknau, usai memperkosa Malang (16) warga Desa Selolong Kecamatan Batiknau. Kapolsek Batiknau, Iptu Alexander, SE didampingi Kanit Reskrim, Bripka Ismail Suni kepada Radar Utara membenarkan informasi ini. \"Pelaku sudah kita amankan dan kasus ini tengah kita dalami,\" ungkapnya. Kapolsek mengatakan, kasus ini terjadi pada bulan September lalu dan dilaporkan Jumat (9/10). Dari keterangan korban, saat kejadian dirinya tengah bekerja menjaga warung makan. Sekitar pukul 07.00 WIB, pelaku datang. Diduga telah lama menahan hasrat birahi. Melihat kondisi lingkungan sekitar sepi, pelaku pun menarik paksa tangan korban. Lantaran berada dalam ancaman bakal dibunuh, korban digiring untuk masuk ke dalam toilet yang berada tak jauh dari warung. Takut ancaman pelaku bakal terjadi. Korban pun dengan terpaksa, mengikuti permintaan pelaku. Saat di dalam toilet inilah, pelaku langsung melancarkan aksinya. \"Korban sempat memberikan perlawanan, namun pelaku terlebih dahulu mencekik leher korban,\" kata Kapolsek, kemarin. Sambung Kapolsek, pelaku meminta korban untuk melucuti pakaian bawah korban. Lagi-lagi dibayangi ancaman bakal dibunuh, korban yang diketahui mengalami gangguan bicara pun akhirnya memenuhi hasrat syahwat liar pelaku. Pascakejadian itu, sambung Kapolsek, korban terlihat depresi. Lantaran mencara curiga melihat gerak-gerik korban, sang ayah Dahri (50) mencecar pertanyaan kepada korban. Bak disambar petir, mengetahui anaknya menjadi korban ulah bejat Tejo, orangtua korban pun melaporkan kasus ini ke Polsek Batiknau. Tak ingin target buruan lepas, unit Reskrim Polsek Batiknau pun langsung mengamankan pelaku tanpa perlawanan. \"Pelaku terancam hukuman 15 Tahun penjara,\" demikian Kapolsek. (**)
Pemuda Pengangguran Perkosa Penjaga Warung
Senin 12-10-2020,10:06 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :