PUTRI HIJAU RU - Abrasi laut di pesisir pantai indah Desa Kota Bani Kecamatan Putri Hijau makin meluas. Hanya tinggal beberapa meter, badan jalan nasional sebagai penghubung Provinsi Bengkulu-Sumatera Barat (Sumbar) akan terkikis laut dan memutus mobilisasi umum. Sejumlah pihak mencemaskan, jika penanganan tidak segera dilakukan maka berpotensi menyebabkan kecelakaan (Laka) tunggal, membuat kendaraan yang melintas terjun bebas ke laut. Dikonfirmasi RU, Camat Putri Hijau, Sutrino, M.Pd juga mengkhawatirkan ancaman abrasi tersebut. Sebagai tindakan awal, Camat mengaku, akan berkoordinasi ke Dishub dan kepolisian untuk meletakkan rambu tanda bahaya di sekitar jalan nasional ini. Hal tersebut dilakukan, supaya pengendara lebih waspada dan mencegah terjadinya Laka Tunggal. Di sisi lain, Camat juga menindaklanjuti meluasnya ancaman abrasi tersebut dengan melaporkan kondisi ini kepada Balai dan Dinas PU Provinsi Bengkulu selaku pihak yang bertangungjawab atas penanganan jalan nasional. \"Kita akan berkoordinasi ke jajaran terkait untuk memasang rambu bahaya supaya pengendara tidak termanipulasi dengan kondisi jalan yang menikung tajam dan dekat dengan bibir pantai. Saya akan meminta agar segera dilakukan penanganan oleh pihak Balai dan Dinas PU Provinsi Bengkulu. Semoga segera direspon dan segera mendapat penanganan serius,\" demikian Camat.(sig)
Abrasi Bakal ‘Menelan’ Jalan Nasional
Senin 29-06-2020,10:50 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :