Muncul Lagi, Giliran Emak-Emak Tanjung Putus ‘Unjuk Gigi’

• Datangi Gedung Dewan

ARGA MAKMUR RU - Nuansa ketidakberesan sasaran program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa (DD), kembali muncul. Puluhan emak-emak, Kamis (18/6), kembali beraksi ke kabupaten. Tapi kali ini sasarannya bergeser ke Kantor DPRD Bengkulu Utara (BU). Belum ke Kantor Bupati. Seperti yang dilakoni dalam dua gelombang oleh warga Desa Taba Baru Kecamatan Lais. Protes ketiga bertemakan BLT DD kemarin, dimotori warga dari Desa Tanjung Putus Kecamatan Kerkap. Dalam orasinya, warga menuding adanya warga mampu yang justru menjadi sasaran program, sedangkan yang membutuhkan diabaikan. Anggota DPRD BU, Beni Bumansyah, kepada media menyampaikan, obyek protes yang disampaikan warga itu terkait dengan realisasi BLT DD Desa Tanjung Putus Kecamatan Kerkap.Sebagai rumah aspirasi, Beni mengaku, sudah menampung keluhan konstiuennya itu dan mendesak agar pihak terkait segera mengambil sikap. \"Karena eksekusi dan kebijakan di Desa. Untuk itu, kami lembaga meminta stake holdr di lingkungan Pemda BU menyikapi persoalan ini, agar mendapatkan jalan keluar,\" kata Beni, kemarin. Perihal tudingan adanya penerima BLT DD adalah orang kaya? Ketua Fraksi PDIP di DPRD BU itu belum bisa berkomentar banyak. Alasannya, kata Beni, perlu diklarifikasi terlebih dahulu oleh pihak-pihak terkait. Agar, lanjut dia lagi, langkah-langkah yang diambil, memiliki dasar yang kuat sebagai bahan evaluasi atas penyelenggaraan uang negara. \"Fungsi bajeting bisa dilakukan dewan, ketika persoalan ini tidak cepat disikapi,\" pungkasnya. (bep)