BENGKULU RU - Walaupun Partai Gerindra tidak wajib mengusung kader sendiri, tapi bagi siapapun kader yang mendapatkan perintah DPP untuk maju dalam Pilkada serentak tanggal 9 Desember tahun ini harus siap. Ini ditegaskan Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, H. Suharto, SE, MBA, Senin (15/6). \"Sebagai pemilik 6 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu, kita memiliki kesempatan yang besar untuk mengusung kader sendiri. Tapi itu tidak wajib sifatnya, melainkan jika ada perintah dari DPP. Maka siapapun kader yang mendapat perintah atau amanah untuk maju dalam Pilkada serentak, harus siap,\" tegas Suharto. Menurutnya, untuk tahapan penjaringan sendiri, baik tingkat Pilkada Bupati ataupun Gubernur di Provinsi Bengkulu, pihaknya sudah mengajukan 3 nama ke DPP. \"Hanya saja untuk 3 nama yang dimaksud, belum bisa kita publikasikan. Tapi yang jelas sampai dengan saat ini kita masih menunggu petunjuk dari DPP,\" katanya. Sejauh ini, lanjut Suharto, pihaknya belum bisa memastikan kapan petuntuk dari DPP terkait siapa yang diusung dalam Pilkada di Provinsi Bengkulu ini. \"Karena seperti yang kita ketahui, sebagai kader untuk sementara ini kita diintruksikan fokus melayani masyarakat dalam menghadapi Corona Virus Disease (Covid-19),\" ujarnya. Lebih jauh dikatakannya, yang jelas semuanya menunggu petunjuk dan instruksi selanjutnya dari DPP. Meskipun pemilik banyak kursi, namun untuk Pilkada ini harus sesuai amanat DP. \"Kita terbuka secara umum, dan sama sekali tidak kaku. Kalau memang ada kader di daerah yang mampu untuk maju, mendampingi Cakada baik tingkat I maupun tingkat II harus siap,\" singkat Suharto. (tux)
Perintah DPP, Kader Gerindra Harus Siap Maju Pilkada
Selasa 16-06-2020,10:59 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :