Wujudkan Swesembada Pangan, Kembangkan Holtikultura

Jumat 12-06-2020,11:17 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

PENARIK RU - Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak luar biasa di segala sektor, termasuk sektor pertanian.  Kepala Desa Maju Makmur, Kecamatan Penarik, Heris Triyanyo tidak hanya berpangku tangan menunggu kucuran Dana Desa (DD) lalu bergerak membangun desanya. Namun, pria muda ini melakukan terobosan di bidang pertanian yang patut diacungi jempol. Heris menyebutkan, dia menggalakan para masyarakat Desa untuk aktif dan bekerja keras. Hal ini sebagai usaha menyiasati keterbatasan kebutuhan pokok. Heris melakukan penanaman sejak wabah corona merebak. Saat ini tanaman holtikultura sudah berbagai macam ditanami, salah satunya mengarahkan ketahanan pangan, jagung, ubi, kacang tanah dan sayur-sayuran yang bisa langsung bisa dikonsumsi oleh masyarakat. \"Memanfaatkan lahan untuk ditanami, guna mewujudkan swasembada pangan. Melalui hasil produksi pertanian ini, khususnya keluarga-keluarga mampu memenuhi kebutuhan pangannya,\" papar Heris saat dikonfirmasi, kemarin. Menurut Heris, melalui kegiatan seperti ini dapat dijadikan motivasi bagi masyarakat untuk mau bercocok tanam dan memanfaatkan lahan kosong yang tidak produktif menjadi produktif. Dan masyarakat, lanjut Heris, bisa mengurangi pengeluaran belanja. Sehingga kebutuhan pangan dapat terpenuhi dari hasil bercocok tanam. Apalagi ekonomi seperti sekarang sedang sulit akibat dampak pandemi Covid-19. Sebagai salah satu indikatornya, tercukupinya pengkonsumsian pangan yang sangat kaya akan karbohidrat dan vitamin. Sehingga tubuh mampu meningkatkan imunitas tubuh yang kuat. \"Kami meminta Pemkab Mukomuko bisa lebih serius memperhatikan para masyarakat yang mau bergerak secara mandiri,\" sambung Heris. Maka dari itu, kata Heris, pemerintah harus hadir dan ikut memperhatikan keberlangsungan pertanian khususnya masyarakat yang masih mau bercocok tanam. Disamping kebutuhan pangan yang meningkat dan regenerasi petani yang terus mengalami penurunan, Pemerintah harus serius. \"Karena untuk melawan covid-19 bukan saja tertuju pada medis, namun kebutuhan pangannya pun harus disiapkan,\" demikian Heris. (**)

Tags :
Kategori :

Terkait