Pemkab BU Tunda Salurkan BST Rp 4,2 M

Sabtu 16-05-2020,11:36 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

ARGA MAKMUR RU - Penundaaan distribusi Bantuan Sosial Tunai (BST) oleh Dinsos Bengkulu Utara (BU), agaknya wajar. Faktanya, sebanyak 2.359 data yang dirilis pemerintah pusat, nyatanya salah sasaran. Tak layak jadi sasaran program, semisal kepala desa, perangkat desa, BPD, ASN, warga pindah domisili hingga mereka yang sudah meninggal dunia. Anggaran rawan salah penggunaan jika tetap disalurkan senilai Rp 4,2 miliar itu pun urung disalurkan pemerintah daerah. Kepala Dinsos BU, Suwanto, SH, MAP, sebelumnya menyampaikan, kelebihan anggaran pascapengecekan data yang dilakukan pihaknya bersama pihak terkait, bakal dikembalikan ke kas negara. Pasalnya, dari hasil pengecekan ditemukan data yang tak layak menerima bantuan. \"Akan dikembalikan ke kas negara,\" ujar Suwanto, beberapa waktu lalu. Secara umum, BU sendiri mendapatkan kuota BST sebanyak 14.456 calon penerima. Penelusuran Radar Utara, dari total orang di daerah yang masuk ke dalam Basis Data Terpadu (BDT) berjumlah 38.567 orang. Untuk mereka yang mendapatkan Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 4.773 kepala keluarga serta Bantuan Langsung Non Tunai (BPNT) sebanyak 19.495 kepala keluarga. Daerah, melalui Dinsos BU tidak menyangka data ini. \"Cuma tetap dilakukan verifikasi per semester. Ini sebagai antisipasi adanya dinamika sosial ekonomi, salah satunya agar penyaluran bantuan tak salah sasaran,\" pungkasnya.

  • Salurkan 9.771 Paket THR
TERPISAH, Jumat (15/5) kemarin Pemkab Bengkulu Utara (BU) secara simbolis membagikan bingkisan hari raya atau THR kepada tokoh masyarakat, Rombongan Becak Arma (Robema), awak media, Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), pensiunan dan staf non PNS di lingkungan Pemkab BU serta penerima lainnya. Sebanyak 9.722 paket bingkisan tersebut secar simbolis dibagikan langsung oleh Wakil Bupati BU, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap, di halaman Pemkab BU. Wabup Arie menyampaikan, pemberikan bingkisan hari raya ini tetap diberikan di tengah pandemi Covid-19. Dimana berdasarkan keputusan rapat oleh Bupati dan jajarannya tersebut mengenai kewajiban pemerintah untuk tetap membayarkan THR untuk elemen masyarakat tersebut. \"Walau saat ini kita tengah menghadapi pandemi virus Corona, namun Pemkab BU tetap berkomitmen untuk menyalurkan bingkisan hari raya ini,\" ungkap Wabup. Arie berharap, bantuan yang diberikan ini bisa bermanfaat bagi semua penerima dan Wabup juga mengajak semua masyarakat untuk berdoa bersama semoga pandemi virus ini secepatnya bisa berlalu, sehingga masyarakat bisa kembali beraktifitas seperti sediakala. \"Mari kita terus berdoa semoga wabah ini secepatnya segera berlalu dan semoga kita semuanya bisa tetap merayakan hari kemenangan nanti walau di tengah merebaknya pandemi virus Corona ini,\" tukasnya. (bep/mae)
Tags :
Kategori :

Terkait